Page 80 - E-MODUL DINAMIKA ROTASI

E-Modul Fisika Model CinQASE

Tabel 3.1 Titik berat segmen bangun satu dimensiberat segmen bangun satu dimensi

Letak Titik
Bentuk Segmen KeteranganKeterangan
Berat
Garis Lurus

x 0 x  1  Z = titik berat= titik berat
Z 0 2 l = panjang = panjang segmen

l
Busur Lingkaran
1 tali busu ABr
A B y  R R = jari-jari lingkaranjari lingkaran
0
busu
z 2 panjang ABr O = pusat lingkaranO = pusat lingkaran
R y

O
Busur Setengah Lingkarantengah Lingkaran
Busur Se

R R = jari-jari jari lingkaran
R z y 0  2 
y 0
O

Jik
Jika benda terdiri atas beberapa benda homogen digabung a benda terdiri atas beberapa benda homogen digabung Jika benda terdiri atas beberapa benda homogen digabung
m
menjadi satu, maka koordinat titik beratnya dirumuskan:enjadi satu, maka koordinat titik beratnya dirumuskan:menjadi satu, maka koordinat titik beratnya dirumuskan:

n
A  A x  A x ...  A n x n  A x i i
A x
x  1 1 2 2 3 3   i 1 (3.8)
A  A  A ...  A . n
1 2 3 n  A i
 i 1

n
 A yA
A  A y  A y ...  A n y n i i
A y
y  1 1 2 2 3 3   i 1 (3.9)
A  A  A ...  A . n

1 2 3 n  A
 i 11 i

persamaan 3.8 dan 3.9 dapat digunakan untuk menentukan titik berat 3.8 dan 3.9 dapat digunakan untuk menentukan titik berat 3.8 dan 3.9 dapat digunakan untuk menentukan titik berat

sis
sistem yang terdiri atas gabunganb beberapa benda homogen tem yang terdiri atas gabunganb beberapa benda homogen sistem yang terdiri atas gabunganb beberapa benda homogen
b
berdimensi dua. titik berat benda homogen berdimensi dua dengan erdimensi dua. titik berat benda homogen berdimensi dua dengan berdimensi dua. titik berat benda homogen berdimensi dua dengan

Dinamika Rotasi dan Keseimbangan Benda Tegar Kelas XI SMAimbangan Benda Tegar Kelas XI SMA 68