Page 13 - buku 1 Asal Usul Tanjung Penyusuk
P. 13

kita sudah tak ada lagi di dunia?” Ratu Malika bertanya
            dengan pelan.

                Wajah bulatnya terlihat murung dan lesu. Baginda

            Hasyim  hanya  berdeham  dan  tidak  bisa  menjawab

            pertanyaan  yang  diajukan  isterinya.  Keduanya  hanya
            bisa berdiam memandang ke arah kejauhan.

                “Istriku,  kita  harus  tetap  bersabar  menghadapi

            keadaan  ini.  Tentu  Tuhan  tidak  akan  menimpakan

            permasalahan  yang  tidak  dapat  kita  tanggung  dan
            selesaikan. Aku berharap, engkau akan terus bersabar,

            Ratuku.”  Baginda  Hasyim  berupaya  menenangkan

            perasaan Ratu Malika yang terlihat sangat cemas dan

            gelisah.
                Entah  mengapa,  sore  itu  menjadi  lebih  syahdu

            daripada  biasanya.  Keheningan  meriak  di  antara

            mereka.  Raja  dan  ratu  akhirnya  tenggelam  dalam

            pikirannya masing-masing.
                                         ***

                Bangka adalah sebuah wilayah yang sangat permai.

            Dikelilingi samudera yang luas juga perbukitan yang elok

            melengkapi indahnya negeri itu. Hasil laut yang dimiliki






                                                                        3
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18