Page 56 - buku 1 Asal Usul Tanjung Penyusuk
P. 56

Baginda  Hasyim  mentah-mentah  menolak  permintaan

            Putri Komala.

                “Kau sungguh aneh, Putriku. Permintaanmu begitu

            berat.  Di  mana  kiranya  kita  bisa  menemukan  penyu
            hijau  seperti yang  ada dalam  mimpimu  itu?”  Baginda

            Hasyim dengan tegas menolak permintaan sang putri. Ia

            memalingkan wajahnya dan pandangannya bertumbuk

            pada Ratu Malika.
                Ratu  Malika  tersenyum  pasi dan  mengiyakan

            perkataan suaminya, “Benar, Anakku. Penyu hijau itu

            ada di samudra yang luas, dan tentu saja, penyu bukan

            untuk dijadikan hewan peliharaan.”
                Sang ratu mendekati Putri Komala dan mengelus-elus

            kepala anaknya itu. “Kau bisa meminta hewan lain untuk

            kaupelihara.  Mau  apa  saja,  boleh.  Asal  jangan  penyu

            hijau. Kita tak tahu di mana bisa mendapatkannya.”
                Puteri  Komala  tampak  merengut  dan  mencibir.  Ia

            tak menyangka bahwa ayah dan bundanya akan menolak

            permintaannya.  Ia  berpikir  keras  bagaimana  cara

            meluluhkan  hati  kedua  orang  tuanya.  Puteri  Komala









            46
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61