Page 115 - E- MODUL BIOLOGI BERBASIS SOCIO SCIENTIFIK ISSUE KELAS XI
P. 115
MELANJUTKAN ISU PERMASALAHAN SOSIAL
DIBALIK KONTROVERSI GANJA SEBAGAI TANAMAN OBAT,
INI KEGUNAAN GANJA DALAM MEDIS
Selasa, 01 September 2020 | 09:04 WIB Sumber: Kompas.com
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Keputusan Kementerian Pertanian memasukkan
ganja sebagai tanaman obat menuai kontroversi. Namun dibalik kontroversi tersebut,
sejumlah penelitian menyebut ganja sebagai tanaman obat memang bisa
menyembuhkan berbagai penyakit.
Masuknya ganja sebagai tanaman obat tercantum dalam Keputusan Menteri
Pertanian Republik Indonesia (Kepmentan) Nomor 104 Tahun 2020 tentang
Komoditas Binaan Kementerian Pertanian. Akibat kontroversi, Kementerian
Pertanian untuk sementara mencabut aturan tersebut.
Penggunaan ganja sebagai tanaman obat masih menjadi hal yang kontroversial
di Indonesia. Di Indonesia, menggunakan dan memiliki ganja (Cannabis sativa)
merupakan perbuatan ilegal. Hal ini karena ganja merupkan salah satu jenis narkotika
golongan I yang terlampir dalam Undang-undang No.35 Tahun 2009 tentang
Narkotika (UU Narkotika).
Berbeda dengan Indonesia, beberapa negara justru melegalkan penggunaan
ganja sebagai tanaman obat. Sebut saja negara seperti Kanada, Uruguay, Jamaika,
Thailand, bahkan Korea Utara yang tertutup melegalkan penggunaan mariyuana.
Salah satu alasannya adalah banyaknya penelitian yang mendukung manfaat ganja
sebagai tanaman obat dalam berbagai penggunaan medis.
Tentunya, penggunaan ganja sebagai tanaman obat untuk keperluan medis
hanya berlaku sesuai porsi dan dianjurkan oleh dokter. Berikut beberapa penelitian
yang membuktikan manfaat ganja untuk beberapa penyakit baik fisik maupun psikis.
Sistem Koordinasi | 103