Page 81 - Emodul Perpajakan
P. 81
RANGKUMAN
PPh Pasal 22 merupakan pajak yang dipungut oleh bendaharawan pemerintah baik
pemerintah pusat maupun daerah, yang berkanaan penyerahan maupun kegiatan lain. PPH
Pasal 22 UU Menkeu No 210/PMK.03/2008.
Pemungut PPh 22 dalam 16/PMK.010/2016:
1) Bank devisa
2) Bendahara pemerintah
3) Kuasa pengguna anggaran
4) Badan usaha yang bergerak di bidang industri
5) Produsen dan impor BBM
6) Industri dan eksportir sekotor perkebunan maupun pertanian
7) Agen tunggal pemegang merek
8) Badan usaha yang memproduksi dan menjual emas
9) Badan usaha yang dimiliki BUMN
10) Badan usaha yang melaksanakan pembelian komoditas barang tambang
11) Wajib pajak badan yang tergolong mewah
Objek dan Tarif PPh 22
Objek PPh 22 berkaitan dengan impor barang, ekspor barang, penjualan barang
tergolong mewah, dan penjualan kepada pembeli tertentu.
Tarif PPh Pasal 22
1) Impor barang, diantaranya dengan tarif 10%, 7.5%, 2.5%, 0%.
2) Ekspor barang, yakni dengan tarif 1,5%.
3) Pembelian barang oleh bendahara, pembelian barang oleh pihak ketiga,
pembelian barang untuk kebutuhan kegiatan, masing-masing dengan tarif 1.5%
4) Penjualan hasil produksi, diantaranya dengan tarif 0.25%, 0.1%, 0.3%, 0.45%,
dan 0.3%.barang tergolong mewah, dan penjualan kepada pembeli tertentu.
5) Penjualan kendaraan bermotor dengan tarif 0.45%.
6) Penjualan hasil produksi (BBM), diantaranya dengan tarif 0.23%, 0.3%, 0.3%,
0.3% dan 0.3%.
7) Pembelian keperluan bahan industri dengan tarif 0.25%.
8) Pembelian komoditas tambang dengan tarif 1.5%.
9) Penjualan emas batangan dengan tarif 0.45%.
Cara menghitung PPh 22
Tarif PPh Pasal 22 x dasar pengenaan pajak
74
E-Modul Perpajakan Nita Sofia, S.Pd, M.Pd.E