Page 30 - E-modul Sistem Koordinasi
P. 30

menghilangkan pengaruh K  dari cairan ekstra seluler otak bila potensial
                                                     +
                        aksi tinggi (Soewolo, dkk., 2005).

                        2.  Oligodendrosit
                               Oligodendrosit merupakan
                        neuroglia terbanyak yang hanya
                        terdapat pada sistem saraf pusat.
                        Oligodendrosit berperan

                        membentuk selubung mielin akson
                        dalam sistem saraf pusat (Soewolo,
                        dkk., 2005). Oligodendrosit
                        diilustrasikan pada Gambar 2.9.

                                                                      Gambar 2.9 Oligodendrosit
                                                                     Sumber: Meischer (2010, 175)
                        3.  Sel Ependimal
                               Sel ependimal hanya terletak di

                        sistem saraf pusat. Sel ependimal
                        berperan dalam melapisi ruang-ruang
                        dalam sistem saraf pusat (Soewolo,
                        dkk., 2005). Pada Gambar 2.10, sel

                        ependimal diilustrasikan melapisi
                        sentral kanal sumsum tulang
                        belakang.                                       Gambar 2.10 Sel Ependimal
                                                                       Sumber: Meischer (2010, 176)

                        4.  Mikroglia
                               Mikroglia merupakan
                        pembersih sistem saraf pusat.
                        Mikroglia merupakan sel-sel fagositik

                        yang dilepas oleh darah ke jaringan
                        saraf pusat (Soewolo, dkk., 2005).
                        Mikroglia diilustrasikan pada Gambar
                        2.11. Mikroglia bersifat pasif apabila
                        dalam keadaan normal. Namun ketika
                        terjadi infeksi atau luka pada jaringan          Gambar 2.11 Mikroglia

                        saraf pusat, mikroglia menjadi aktif dan      Sumber: Meischer (2010, 176)
                        berpindah ke daerah yang terinfeksi untuk membersihkan setiap benda
                        asing.









                                                                                                                    20
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35