Page 106 - PJOK KELAS XI TP. AJI
P. 106
d) Sm4 membantu penyerangan Sm1, sehingga dalam posisi bagaimanapun kekuatan
menyerang regu tersebut seimbang dalam peraturan permainan.
b. System 4 Sm – 1 Su – 1U (4 smasher – 1 set upper dan 1 Universaler)
Komposisi permainannya sebagai berikut.
a) Sm1 = Smasher terbaik
b) U dan Su selalu berlawanan posisi dalam pergeseran posisi bagaimanapun.
c) U dapat memberi umpan, tetapi kurang baik disbanding Su, tetapi memiliki
kemampuan smash lebih daaripada Su.
d) Sm1 dan Sm3 kemampuan smash lebih baik dibanding Sm2 dan Sm4.
2. Pola Pertahanan
Pertahanan merupakan permainan yang harus diperhatikan dengan serius mengingat
andilnya yang besar untuk memenangkan pertandingan dalam suatu permainan bola voly.
Latihan pertahanan kurang begitu menyenangkan dibandingkan dengan latihan penyerangan
bagi para pemain. Padahal pertahanan merupakan basis utama untuk melakukan serangan
terhadap regu lawan.
Regu yang dapat mempertahankan diri dengan baik seringkali dapat mengalahkan
regu yang dapat menyerang dengan baik. Konsekuensi gerakan dalam jenis permainan
mempertahankan diri ini relative mudah dipelajari. Kepandaian membaca pertandingan tidak
dapat dipelajari pada waktu latihan.
Dalam melakukan pertahanan harus memperhatikan tiga tahap, yaitu :
a) Tahap pertama : posisi permulaan (start)
1) Kedua kaki terbuka dengan jarak sedikit lebih lebar dari jarak kedua bahu dan
lutut ditekuk.
2) Berat badan bertumpu pada kaki bawah (daerah perrgelangan kaki).
3) Kedua lengan di depan tubuh, ditekuk sedikit di siku.
4) Kedua lutut di dorong sedikit ke depan, lebih jauh sedikit dari letak ujung jari
kaki.
b) Tahap kedua ; menerima bola
1) Pemain mendekatkan kedua belah tangannya sehingga saling sebelah
menyebelah, secepat mungkin.
2) Kalau memunggkinkan, bola harus diterima dengan bagian bawah kedua
lengan pemain ( seperti juga posisi menerima bola dengan gerakan dig).
3) Semakin cepat laju bola, semakin cekatan pulalah permainan lengan si
pemain. Kalau tidak, bola akan melambung tinggi di sisi regu pemain itu.
c) Tahap ketiga : gerakan akhir (follow through)
Pemain membiarkan kedua lengannya terus melaju mengikuti ayunan lengan,
kemmudian segera mengambil tempat pada posisinya yang baru dilapangan.
5
MODUL PEMBELAJARAN PENJASKES KELAS XI 99