Page 48 - E-Modul Dunia Hewan Siswa
P. 48
Sistem pencernaan makanan pada mollusca lengkap,
terdiri atas mulut, esofagus, lambung, usus, dan anus.
Mollusca memiliki jantung yang terdiri atas dua serambi
(aurikel) dan satu bilik (ventrikel). Dan mollusca memiliki
peredaran darah terbuka, karena darah tidak beredar di dalam
pembuluh darah tetapi di dalam sinus darah (rongga diantara
sel-sel organ). Alat pernapasan pada mollusca berupa sepasang
insang atau lebih, yang disebut ktenidium, paru-paru, atau
keduanya. Alat ekskresi berupa sepasang protonefridium. Dan
pada alat indra mollusca berupa osfradium, mata, dan
statosista.
3. Cara Reproduksi Mollusca
Mollusca berproduksi secara seksual. Pada umumnya
gonokoris (organ kelamin jantan dengan betina terdapat
individu yang berbeda), tetapi ada pula yang hermafrodit.
Fertilisasi terjadi secara internal di dalam tubuh betina atau
eksternal (di luar tubuh).
4. Klasifikasi Mollusca
a. Polyplacophora
Polyplacophora atau yang sering dikenal dengan
chiton. Polyplacophora memiliki ukuran tubuh panjang 3
mm – 40 cm, berbentuk lonjong, pipih dorsovetral,
berwarna gelap, memiliki 8 keping cangkang pipih yang
tersusun seperti genting. Polyplacophora tidak memiliki
mata dan tetangkel, tetapi terdapat radula yang besar, kaki
lebar, dan datar, serta sepang 6-88 pasang inang. Alat
ekskresi berupa sepasang nefridium, dan memiliki alat
indra berupa subradula aesthetes yang dapat dijulurkan
untuk mendeteksi adanya makanan. Pada alat
reproduksinya bersifat gonokoris dan pembuahannya
terjadi di dalam tubuh atau diluar tubuh induk. Spesies
yang termasuk dalam chiton antara lain Chiton sp.,
Chaetopleuna, dan Lepidopleurus.