Page 108 - bahan ajar menulis ilmiah bahasa indonesia
P. 108
2) Tidak berpikir kritis dalam mengambil gagasan orang lain.
3) Hanya terdiri dari kutipan saja, tanpa ditambahkan opini penulis
4) Melakukan lagiari lagiarism.
k. Komponen-komponen Menulis
1) Topik yang digunakan.
2) Pembaca.
3) Mencantumkan tujuan dari menulis.
4) Lingkungan/Tempat yang digunakan selama meneliti.
5) Disertai dengan sumber rujukan.
l. Karya Tulis Ilmiah Bukan Hasil Kata-Kata, Gagasan Kita Sendiri
Berikut ini hal yang harus diperhatikan dalam mencantukan kutipan kedalam bentuk
catatan kaki, yaitu sebagai berikut:
A. Halaman yang sama harus memuat kutipan dan catatan kaki.
B. Catatan kaki diletakkan di akhir kalimat.
C. Kalimat yang secara menyeluruh terdiri dari satu kutipan, maka catatan kaki
diposisikan sesudah kalimat penutup.
Contoh kutipan dengan catatan kaki (Boeriswati, 2004): Larrabee mendefinisikan
ilmu sebagai pengetahuan yang dapat diandalkan, sedangkan Richter melihat ilmu
sebagai sebuah metode, dan Conant mengidentifikasikan ilmu sebagai serangkaian
konsep sebagai hasil dari pengamatan dan percobaan.
D. Dalam mencantukan catatan kaki dimulai dengan urutan nomer satu hingga selesai dan
dilakukan secara terus menerus.
E. Kalimat yang mencantumkan kutipan harus ditulis sumbemya pada catatan kaki,
Contoh (Boeriswati, 2004) : 1) Larrabee, 1964. Reliable Knowledge. Houghton
Mifflin. Boston. 2) Richter, 1972. Science as a Cultural Process. Schenkman.
Cambridge.
F. Catatan kaki ditulis menggunakan satu spasi.
G. Semua sumber referensi perlu disertakan dalam daftar Pustaka.
97
3