Page 35 - Laporan Tahunan KPP Pratama Palembang Ilir Barat 2015
P. 35
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
V.1. Kesimpulan
Dari uraian yang telah disajikan Bab terdahulu maka dapat disimpulkan hasil kajian ini
sebagai berikut :
1. Perhitungan potensi penerimaan pajak untuk tahun 2015 adalah sebesar Rp 911,845
Miliar, dan proyeksi untuk tahun 2016 adalah sebesar Rp 1,024 Triliun.
2. Berdasarkan analisa pendekatan makro, perhitungan potensi dilakukan untuk PPh OP,
PPN Dalam Negeri, dan PPh Badan untuk tahun 2015 adalah sebesar :
- Rp 282,18 Miliar untuk PPh OP;
- Rp 392,38 Miliar untuk PPN Dalam Negeri;
- Rp 43,07 Miliar untuk PPh Badan;
- Rp 194,21 Miliar untuk Jenis Pajak Lain.
Potensi PPh OP dan PPh Badan pada tahun 2015 lebih tinggi dari rencana penerimaan
yang telah ditetapkan dari KPDJP. Sedangkan untuk potensi PPN Dalam Negeri
dibawah dari rencana penerimaan PPNDN yang telah ditetapkan.
V.2. Saran
Saran yang dapat disampaiakan berdasarkan hasil kajian ini adalah sebagai berikut :
1. Fokus penggalian potensi pada tahun 2016, adalah pada Wajib Pajak Orang Pribadi
dengan Wajib Pajak Badan.
- Penggalian potensi WP OP bukan hanya pada penambahan Wajib Pajak OP, tetapi
menjaring WP OP Potensial dan Sangat Potensial dengan melibatkan SDM Seksi
Ekstensifikasi dan Penyuluhan yang berkualitas dalam mendukung kegiatan
penggalian potensi.
- Fokus penggalian potensi juga dilakukan pada WP Badan melalui setoran PPh Pasal
25/29 atas Badan, melalui Pemeriksaan.
2. Melakukan pengawasan pembayaran masa atau atas penerimaan rutin sesuai dengan
Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-27/PJ/12 tanggal 11 Mei 2012.
3. Penelitian yang sangat singkat ini diharapkan mampu dikembangkan lebih dalam dan
lebih luas, terutama untuk menentukan leading sector yang memberikan kontribusi
besar pada penerimaan pajak di unit KPP Pratama dan pengembangan penelitian untuk
tetap dilakukan dengan menggunakan kajian ilmiah yang memberikan dampak positif
terhadap penerapan kebijakan.
Page - 28

