Page 263 - SEJARAH WAJIB KELAS X_Neat
P. 263

Kesimpulan


                               1.   Perkembangan Islam di Nusantara tidak pernah terlepas dari
                                   dinamika Islam di kawasan-kawasan lain. Karena itu, adalah
                                   keliru pandangan yang menganggap seolah-olah Islam Nusantara
                                   berkembang secara tersendiri serta terisolasi dari perkembangan
                                   dan dinamika Islam di tempat-tempat lain. Peradaban Islam
                                   Nusantara juga menampilkan ciri-ciri dan karakter yang khas, relatif
                                   berbeda dengan peradaban Islam di wilayah-wilayah perabadan
                                   Muslim lainnya, misalnya Arab, Turki, Persia, Afrika Hitam, dan
                                   Dunia Barat.

                               2.   Islam yang datang pertama kali adalah Islam yang umumnya
                                   dibawa para guru pengembara Sufi, yang mengembara dari
                                   satu tempat ke tempat lain untuk menyebarkan Islam. Islam
                                   sufistik yang dibawa para guru pengembara ini jelas memiliki
                                   kecenderungan kuat untuk lebih menerima terhadap tradisi dan
                                   praktik keagamaan lokal. Bagi guru-guru Sufi pengembara ini,
                                   yang paling penting adalah pengucapan dua kalimah syahadat,
                                   setelah itu barulah memperkenalkan ketentuan-ketentuan hukum
                                   Islam.


                               3.   Masyarakat Nusantara pada umumnya adalah masyarakat pesisir
                                   yang kehidupan mereka tergantung pada perdagangan antarpulau
                                   dan antarbenua. Sedangkan mereka yang berada di pedalaman
                                   adalah masyarakat agraris, yang kehidupan mereka tergantung
                                   kepada pertanian.


                               4.   Dalam  bidang  kebudayaan,  umat  Islam  mempunyai  ciri  yang
                                   khusus pula  dari budaya  material (material culture) dalam
                                   kehidupan sehari-hari, sampai kepada budaya spiritual (spiritual
                                   culture). Bahkan  sampai sekarang kita masih bisa menyaksikan
                                   berbagai kesinambungan tertentu antara tradisi Islam dengan
                                   tradisi budaya spiritual praIslam yang sedikit banyak diwarnai
                                   tradisi Hindu,  Buddha, dan bahkan tradisi  keagamaan spritual
                                   lokal.


             254 Kelas X SMA/MA/SMK/MAK
   258   259   260   261   262   263   264   265   266   267   268