Page 73 - SEJARAH WAJIB KELAS X_Neat
P. 73

Sukabumi, Tasikmalaya (Jawa  Barat),  kemudian Pacitan-Madiun,
                               dan di Lereng Gunung Ijen (Jawa Timur). Yang menarik, di Desa
                               Pasirkuda dekat Bogor juga ditemukan batu asahan. Kapak persegi
                               ini cocok sebagai alat pertanian.






                                               b. Kebudayaan Kapak Lonjong


                                                    Nama kapak lonjong ini disesuaikan dengan
                                               bentuk  penampang  alat ini  yang  berbentuk
                                               lonjong. Bentuk keseluruhan alat ini lonjong
                                               seperti  bulat  telur. Pada  ujung  yang  lancip
                                               ditempatkan tangkai dan pada bagian ujung yang
                                               lain diasah sehingga tajam.  Kapak  yang ukuran
                                               besar sering disebut  walzenbeil dan yang kecil
              Sumber:  Direktorat  Geografi  Sejarah.
              Atlas  Prasejarah.  Jakarta:  Kementerian   dinamakan  kleinbeil. Penyebaran jenis  kapak
              Kebudayaan dan Pariwisata. 2009.  lonjong  ini terutama di Kepulauan Indonesia
              Gambar 1.35 Kapak lonjong
                                               bagian timur, misalnya di daerah Papua, Seram,
                                               dan Minahasa.
                                                     Pada zaman  Neolitikum, di samping
                                               berkembangnya jenis kapak batu juga ditemukan
                                               barang-barang  perhiasan,  seperti  gelang  dari
                                               batu, juga alat-alat gerabah atau tembikar.
                                                     Perlu kamu ketahui bahwa manusia purba
                                               waktu itu  sudah memiliki  pengetahuan  tentang
                                               kualitas  bebatuan untuk  peralatan. Penemuan
                                               dari berbagai  situs  menunjukkan  bahan  yang
                                               paling  sering dipergunakan adalah jenis batuan
              Sumber:  Direktorat  Geografi  Sejarah.   kersikan (silicified  stones), seperti gamping
              2009. Atlas Prasejarah Indonesia. Jakarta:
              Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata.  kersikan, tufa kersikan, kalsedon, dan jasper.
              Gambar 1.36 Gerabah              Jenis-jenis  batuan ini di samping keras, sifatnya









             64  Kelas X SMA/MA/SMK/MAK
   68   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78