Page 11 - MATERI TAPAK SUCI-DAVIT
P. 11

Kiprah Tapak SuciKiprah Tapak SuciKiprah Tapak Suci

                  Maka kelak kiranya Tapak Suci menjalankan tugas dan peran yang tidak mudah. Di satu sisiMaka kelak kiranya Tapak Suci menjalankan tugas dan peran yang tidak mudah. Di satu sisiMaka kelak kiranya Tapak Suci menjalankan tugas dan peran yang tidak mudah. Di satu sisi

                  Tapak Suci adalah organisasi dakwah yang berinduk ke Muhammadiyah. Di sisi lain TapakTapak Suci adalah organisasi dakwah yang berinduk ke Muhammadiyah. Di sisi lain TapakTapak Suci adalah organisasi dakwah yang berinduk ke Muhammadiyah. Di sisi lain Tapak
                  Suci adalah organisasi pencak silat dengan induknya IPSI. Pada dimensi lainnya, Tapak SuciSuci adalah organisasi pencak silat dengan induknya IPSI. Pada dimensi lainnya, Tapak SuciSuci adalah organisasi pencak silat dengan induknya IPSI. Pada dimensi lainnya, Tapak Suci

                  adalah sebuah ilmu beladiri, namun juga merupakan gerakan olahraga dan seni. Hal iniadalah sebuah ilmu beladiri, namun juga merupakan gerakan olahraga dan seni. Hal iniadalah sebuah ilmu beladiri, namun juga merupakan gerakan olahraga dan seni. Hal ini

                  menuntut organisasi dan keilmuan dapat seiring sejalan. Kelak itulah mengapa Sabuk yangmenuntut organisasi dan keilmuan dapat seiring sejalan. Kelak itulah mengapa Sabuk yangmenuntut organisasi dan keilmuan dapat seiring sejalan. Kelak itulah mengapa Sabuk yang
                  terurai pada pesilat Tapak Suci, harus sama panjang di kedua sisi dan tepat jatuhnya di tengah,terurai pada pesilat Tapak Suci, harus sama panjang di kedua sisi dan tepat jatuhnya di tengah,terurai pada pesilat Tapak Suci, harus sama panjang di kedua sisi dan tepat jatuhnya di tengah,

                  tidak lebih panjang di satu sisi saja.tidak lebih panjang di satu sisi saja.tidak lebih panjang di satu sisi saja.


                  SEJARAH SINGKAT TAPAK SUCISEJARAH SINGKAT TAPAK SUCISEJARAH SINGKAT TAPAK SUCI

                  Cikal bakal bermula dari perjuangan seorang pemuda yang gigih melawan penjajah Belanda,Cikal bakal bermula dari perjuangan seorang pemuda yang gigih melawan penjajah Belanda,Cikal bakal bermula dari perjuangan seorang pemuda yang gigih melawan penjajah Belanda,

                  Pemuda yang setelah selesai mendalami ilmu kanuragan (pencak silat) aliran Banjaran danPemuda yang setelah selesai mendalami ilmu kanuragan (pencak silat) aliran Banjaran danPemuda yang setelah selesai mendalami ilmu kanuragan (pencak silat) aliran Banjaran dan

                  ilmu agam ini kemudian mendirikan pondok pesantren Binorong dan kemudian bernama KH.ilmu agam ini kemudian mendirikan pondok pesantren Binorong dan kemudian bernama KH.ilmu agam ini kemudian mendirikan pondok pesantren Binorong dan kemudian bernama KH.
                  Bushro Syuhada.Karena semangat dan kegigihannya dalam melawan penjajah, tak heran bilaBushro Syuhada.Karena semangat dan kegigihannya dalam melawan penjajah, tak heran bilaBushro Syuhada.Karena semangat dan kegigihannya dalam melawan penjajah, tak heran bila

                  pondok pesantren Binorong ini banyak melahirkan putra-putra terbaik bangsa. Salah satunyapondok pesantren Binorong ini banyak melahirkan putra-putra terbaik bangsa. Salah satunyapondok pesantren Binorong ini banyak melahirkan putra-putra terbaik bangsa. Salah satunya
                  adalah Jenderal Besar “Panglima Soedirman” yang kemudian mengabdi pada Angkatanadalah Jenderal Besar “Panglima Soedirman” yang kemudian mengabdi pada Angkatanadalah Jenderal Besar “Panglima Soedirman” yang kemudian mengabdi pada Angkatan

                  Bersenjata Indonesia. Di antara murid KH Bushro Syuhada terdapat dua kakak beradikBersenjata Indonesia. Di antara murid KH Bushro Syuhada terdapat dua kakak beradikBersenjata Indonesia. Di antara murid KH Bushro Syuhada terdapat dua kakak beradik

                  bernama Ahmad Dimyati dan M. Wahib yang berguru pencak silat kepada KH. Bushrobernama Ahmad Dimyati dan M. Wahib yang berguru pencak silat kepada KH. Bushrobernama Ahmad Dimyati dan M. Wahib yang berguru pencak silat kepada KH. Bushro
                  Syuhada. Ahmad Dimyati selanjutnya mengembara menuju barat hingga akhirnya menguasaiSyuhada. Ahmad Dimyati selanjutnya mengembara menuju barat hingga akhirnya menguasaiSyuhada. Ahmad Dimyati selanjutnya mengembara menuju barat hingga akhirnya menguasai

                  Cikalong-Cimande, dan Cibarosa (Banten), sedangkan M.Wahib menuju ke Timur sampai keCikalong-Cimande, dan Cibarosa (Banten), sedangkan M.Wahib menuju ke Timur sampai keCikalong-Cimande, dan Cibarosa (Banten), sedangkan M.Wahib menuju ke Timur sampai ke
                  Madura (Bawean). Beberapa tahun kemudian ke-2 kakak beradik tsb kembali ke KaumanMadura (Bawean). Beberapa tahun kemudian ke-2 kakak beradik tsb kembali ke KaumanMadura (Bawean). Beberapa tahun kemudian ke-2 kakak beradik tsb kembali ke Kauman

                  Yogyakarta, dan atas restu KH. Bushro Syuhada mereka mendirikan Perguruan CikaumanYogyakarta, dan atas restu KH. Bushro Syuhada mereka mendirikan Perguruan CikaumanYogyakarta, dan atas restu KH. Bushro Syuhada mereka mendirikan Perguruan Cikauman

                  pada tahun 1925. Murid pertama mereka adalah M.Djuraimi.pada tahun 1925. Murid pertama mereka adalah M.Djuraimi.pada tahun 1925. Murid pertama mereka adalah M.Djuraimi.

                  Akan tetapi M. Djuraimi ini tidak sempat mendirikan perguruan. Menurut tradisi yang ada,Akan tetapi M. Djuraimi ini tidak sempat mendirikan perguruan. Menurut tradisi yang ada,Akan tetapi M. Djuraimi ini tidak sempat mendirikan perguruan. Menurut tradisi yang ada,

                  apabila seorang murid sudah tamat belajar, maka diperkenankan pula menerima muridapabila seorang murid sudah tamat belajar, maka diperkenankan pula menerima muridapabila seorang murid sudah tamat belajar, maka diperkenankan pula menerima murid
                  (mendirikan perguruan). Murid Cikauman yang kemudian mendirikan perguruan adalah(mendirikan perguruan). Murid Cikauman yang kemudian mendirikan perguruan adalah(mendirikan perguruan). Murid Cikauman yang kemudian mendirikan perguruan adalah

                  M.Syamsudin. Perguruan yang didirikannya adalah Perguruan Seranoman dan melahirkanM.Syamsudin. Perguruan yang didirikannya adalah Perguruan Seranoman dan melahirkanM.Syamsudin. Perguruan yang didirikannya adalah Perguruan Seranoman dan melahirkan

                  murid M.Zahid. M.Zahid tidak sempat mendirikan perguruan dan karena faktor usia, beliaumurid M.Zahid. M.Zahid tidak sempat mendirikan perguruan dan karena faktor usia, beliaumurid M.Zahid. M.Zahid tidak sempat mendirikan perguruan dan karena faktor usia, beliau
                  wafat. Namun beliau sempat melahirkan murid utama yaitu M.Barie Irsjad. M.Barie Irsjadwafat. Namun beliau sempat melahirkan murid utama yaitu M.Barie Irsjad. M.Barie Irsjadwafat. Namun beliau sempat melahirkan murid utama yaitu M.Barie Irsjad. M.Barie Irsjad

                  yang selanjutnya meneruskan pelajaran silatnya kepada M. Syamsudin, Ahmad Dimyati, danyang selanjutnya meneruskan pelajaran silatnya kepada M. Syamsudin, Ahmad Dimyati, danyang selanjutnya meneruskan pelajaran silatnya kepada M. Syamsudin, Ahmad Dimyati, dan

                  M. Wahib ini kemudian mendirikan Perguruan Kosegu.Pendekar Basofi Sudirman bersamaM. Wahib ini kemudian mendirikan Perguruan Kosegu.Pendekar Basofi Sudirman bersamaM. Wahib ini kemudian mendirikan Perguruan Kosegu.Pendekar Basofi Sudirman bersama
                  jajaran pendekar Tapak Suci.Pada tanggal 31 Juli 1963 disepakati berdirinya Perguruan Tapakjajaran pendekar Tapak Suci.Pada tanggal 31 Juli 1963 disepakati berdirinya Perguruan Tapakjajaran pendekar Tapak Suci.Pada tanggal 31 Juli 1963 disepakati berdirinya Perguruan Tapak

                  Suci sebagai peleburan Perguruan Cikauman, seranoman dan Kosegu. Murid-murid dari 3Suci sebagai peleburan Perguruan Cikauman, seranoman dan Kosegu. Murid-murid dari 3Suci sebagai peleburan Perguruan Cikauman, seranoman dan Kosegu. Murid-murid dari 3
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16