Page 4 - VETNESIA EDISI 32
P. 4

FOKUS UTAMA



           Akhir­akhir ini Ivermectin
           menjadi topik hangat terkait
           dengan kemungkinannya
           untuk mengendalikan  Covid­
           19.  Hal ini dipicu dengan
           berkepanjangannya pandemi
           Covid­19 ditambah lagi
           munculnya gelombang kedua
           seperti yang terjadi di India
           pada bulan Maret­Awal Mei
           2021 dengan lonjakan kasus
           harian mencapai lebih dari
           400.000 kasus per harinya,
           sehingga masyarakat global
           khawatir pandemik semakin
           parah.
                         "                   Sumber : https://www.alodokter.com/
           IVERMECTIN: HARAPAN                                                  seluruh dunia, namun wabah ini


           UNTUK MENGATASI                                                      belum memperlihatkan tanda­
                                                                                tanda akan berakhir, bahkan ada
           COVID-19 ?                                                           kecendrungan untuk meningkat
                                                                                kembali dengan terus
                                                                                bertambahnya jumlah kasus harian
           Oleh : Prof. Dr. drh. Sjamsul Bahri, M.S.                            maupun angka kematiannya di
                                                                                beberapa negara seperti India,
            Penulis adalah Purnabakti Profesor Riset Kementan, Alumni FKH­IPB   Brazil, Rusia dan Indonesia.  Hal
            Tahun 1978                                                          ini selain karena cakupan
                                                                                vaksinasinya masih rendah dan
             Sementara itu di Indonesia,                                        melonggarnya penerapan Prokes,
          gelombang kedua dimulai sekitar                                       juga dipicu oleh munculnya varian­
          awal Juni 2021 setelah idul fitri 1                                   varian virus SARS­CoV­2 baru
          Syawal 1442 H (13­14 Mei 2021).                                       seperti varian Inggris (B.1.1.7 atau
          Dari kasus harian terendah tgl 15                                     varian Alfa), varian Afrika Selatan
          Mei 2021 sebesar 2.385 (rata­rata                                     (B.1.351 atau varian Beta) dan
          7 harinya 3.844), kemudian mulai                                      varian India (B.1.617 atau varian
          meningkat di awal Juni dan pada                                       Delta) yang lebih ganas dan telah
          minggu ketiga tgl 21 Juni 2021                                        menyebar luas ke berbagai
          sudah mencapai 14.536 (rata­rata                                      negara.
          7 harinya 12.120) yang menyamai                                          Kejadian gelombang kedua ini
          puncak kasus harian tertinggi pada                                    tidak hanya terjadi di India dan
          gelombang pertama tgl 30 Januari                                      Indonesia, tetapi juga di berbagai
          2021 dengan jumlah 14.518. Pada                                       negara lain sehingga dalam situasi
          tanggal 15 Juli 2021 kasus harian                                     kritis ini berbagai upaya dilakukan
          mencapai rekor baru tertinggi                                         untuk mengatasi dan
          56.757 kasus (rata­rata dalam 7                                       mengendalikan Covid­19.  Selain
          harinya 44.145 kasus), lebih dari 3                                   dengan mengintensifkan protokol
          kali puncak gelombang pertama                                         kesehatan (5 M), program
          dengan jumlah kematian 982 jiwa                                       vaksinasi, berbagai obat­obatan
          (JHU CSSE Covid­19, 15 Juli                                           yang diduga dapat memerangi
          2021). Keadaan ini                 India yang lebih ganas. Dengan     virus SARS CoV­2 ini dicoba untuk
          mengindikasikan tingginya          jumlah 56.757 kasus pada tgl 15    digunakan. Salah satu obat yang
          penularan baru yang diduga akibat   Juli 2021, Indonesia menjadi      mulai banyak dibicarakan dan
          kerumunan dan pengabaian           peringkat teratas kasus harian     menjadi viral akhir­akhir ini adalah
          prokes pada saat terjadinya libur   diikuti oleh Brazil (52.789), Inggris   Ivermectin yang banyak diklaim
          Idul Fitri tgl 13­14 Mei 2021, selain   (48.553), India (39.072) dan   dapat menghambat perkembangan
          juga akibat munculnya varian virus   Amerka Serikat (36.674).         virus SARS­CoV­2, walaupun
          baru (antara lain Alfa, Beta dan      Walaupun vaksinasi Covid­19     belum ada anjuran resmi dari
          Delta) terutama varian delta asal   sudah terus dilaksanakan di       WHO. Informasi yang beredar baru


                                       Agustus 2021         4
   1   2   3   4   5   6   7   8   9