Page 26 - MEMBANGUN-DESA
P. 26

menempatkan Desa sebagai subjek pembangunan, sedangkan
          Pembangunan Perdesaan (“Membangun  Desa”)  merupakan
          domain pemerintah.
            Posisi BUM Desa dapat dielaborasi dalam Pembangunan
          Desa (“Desa  Membangun”) dan Pembangunan Perdesaan
          (“Membangun Desa”). Dalam paradigma “Desa Membangun”,
          basis lokasi  pendirian BUM Desa adalah Desa, agar BUM
          Desa dekat dengan denyut nadi usaha masyarakat Desa secara
          kolektif.
            Di lain pihak, dalam paradigma “Membangun Desa”, basis
          lokasi pendirian BUM Desa Bersama maupun Kerjasama antar
          2  (dua) BUM Desa atau lebih adalah  Kawasan Perdesaan,
          agar Pemerintah, Pemda, swasta,  lembaga  donor dan Desa
          dapat berkolaborasi dalam skala usaha yang lebih besar.


                Matriks 1. BUM DESA dalam DESA MEMBANGUN dan MEMBANGUN DESA

                      DESA MEMBAN-
            ISU BUM        GUN               MEMBANGUN DESA
             DESA      (“Pembangunan      (“Pembangunan Perdesaan”)
                          Desa”)
          Basis Lokasi  Desa         Kawasan Perdesaan
          Tujuan      Perekonomi-    Kerjasama antar Desa dan pelayanan usaha
                      an Desa dan    antar-Desa
                      pelayanan usaha
                      untuk warga se-
                      tempat
          Kewenangan  Berdasarkan    Kewenangan Lokal Berskala Desa antar-De-
                      Kewenangan Lokal  sa berkolaborasi dengan Kewenangan
                      Berskala Desa  Pemerintah dan Pemda

          Prosedur    Musyawarah Desa  Musyawarah antar Desa





          24                         BUKU 7 : BADAN USAHA MILIK DESA: SPIRIT USAHA KOLEKTIF DESA
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31