Page 33 - BAB 1 MODUL 1 FIX
P. 33
- Apoplas, terjadi secara difusi dan dilewatkan melalui ruang antarsel.
2) Pengangkutan Intravaskular
Pengangkutan ini berlangsung dalam jaringan pengangkut. Urutan pengangkutan air dan
mineral secara intravascular sebagai berikut.
xylem akar xylem batang xylem tangkai daun xylem tulang daun mesofil.
Pengangkutan air dan mineral dalam xylem dipengaruhi oleh beberapa faktor berikut.
- Daya Kapilaritas Batang
Daya kapilaritas batang dipengaruhi oleh adanya gaya adhesi (antara air dengan
dinding xylem) dan kohesi (antarmolekul air dalam xylem). Penerapan daya kapilaritas
tidak hanya terjadi dalam proses pengangkutan air dan zat terlarut, melainkan dapat
terjadi pada proses yang lain. Oleh karena itu, pengenalan tentang kapilaritas secara
umum harus dipahami terlebih dahulu.
- Daya Tekan Akar
Menurut teori tekanan akar, air dan mineral dapat diangkut ke daun karena adanya
tekanan akar. Tekanan tersebut diakibatkan perbedaan konsentrasi air dalam tanah dan
cairan dalam xilem.
- Daya Isap Daun
Menurut teori Dixon-Joly, air dan mineral dapat diangkut ke daun karena pada daun
terjadi transpirasi. Peristiwa transpirasi di daun mengakibatkan air bergerak dari
bawah (akar) ke atas (daun)
- Pengaruh Sel-Sel yang Hidup
Menurut teori vital, air dan mineral dapat diangkut dari akar ke daun diakibatkan
oleh adanya sel-sel hidup di sekitar xylem. Sel-sel hidup di sekitar xylem tersebut yaitu
sel parenkim dan jari-jari empelur.
(b) Pengangkut Hasil Fotosintesis (Nutrisi)
Perhatikanlah mekanisme pengangkutan hasil fotosintesis pada Gambar 1.4 disamping!
Pengangkutan hasil fotosintesis dari daun ke bagian tumbuhan yang memerlukan disebut
translokasi. Proses ini berlangsung dalam floem. Proses pengangkutan ini dimulai dari daun
(daerah yang memiliki konsentrasi gula tinggi) ke bagian tumbuhan
24