Page 114 - Perjalanan
P. 114
Perjalanan-- halaman 113
Peristiwa perjalanan ke dalam gua juga di alami oleh Petrus. Seorang yang
biasanya mengambil prakarsa dan berani mengambil tindakan nyata
ternyata harus mengalami tes besar. Ia adalah seorang yang berani
memasuki sarang orang-orang yang membenci Kristus ketika Ia mulai
diadili (Injil Lukas 22: 54-62). Namun, ketika seorang wanita
mengkonfrontirnya, Petrus menyadari bahaya yang Ia hadapi dan menjadi
ciut. Petrus yang biasanya garang dan tegas, jadi bertele-tele menyangkali
bahwa, ia kenal Yesus. Peristiwa ini membawa Petrus mengenali bahwa,
ia gagal. Ketika kemudian fakta membuktikan bahwa Gurunya hidup
kembali, tentu ia mengalami kegalauan. Apa yang akan dikatakan sang
Guru? Berapa berat teguran yang akan dialaminya? Nyatanya, Kristus
hanya menanyakan beberapa kali, “Apakah kau mengasihi aku?” (Injil
Yohanes 21:15) Kristus ingin Petrus masuk ke dalam guanya dan
menemukan motivasinya yang terdalam. Petrus menangis ketika
melakukan hal tersebut.
Bahan perenungan
1. Banyak orang bersedia mendalami apa saja, kecuali
melakukan perjalanan ke dalam lembah dan guanya.
Menurut Anda, apakah sebagian besar teman-teman
Anda begitu?
2. Apakah yang membuat orang dapat berani memasuki
gua dan lembah gelapnya?