Page 11 - Modul Titrasi Asam Basa Kelompok 7A _Float
P. 11
Pemilihan indikator untuk titrasi bergantung pada kekuatan
asam dan basa yang digunakan dalam titrasi. Dengan
memilih indikator yang tepat untuk titrasi, maka titik akhir
titrasi dapat digunakan untuk menentukan titik ekivalen.
Sebagai contoh indikator asam (lemah), HInd, karena sebagai
asam lemah maka reaksi ionisasinya adalah sebagai berikut :
+
-
H Ind → H + Ind
K HInd = [ ][ ]
[ ]
Indikator asam basa sebagai HInd mempunyai warna tertentu
-
dan akan berubah bentuk menjadi Ind setelah bereaksi
dengan basa sebagai penitrasi yang juga akan berubah warna.
(Wiryawan & dkk, 2008).
Beberapa indikator yang penting dalam titrasi asam-basa
dapat dilihat dalam tabel :
Tabel 1. Sifat beberapa indikator asam-basa yang penting.
(Harvey, 2000).
No. Nama Indikator Warna Warna Trayek pKa
Asam Basa pH
1. Cresol red merah kuning 0,2-1,8 --
2. Thymol blue merah kuning 1,2-2,8 1,7
3. Bromophenol blue kuning biru 3,0-4,0 4,1
4. Methyi orange merah orange 3,1-4,4 3,7
5. Congo red biru merah 3,0-5,0 --
6. Bromocresol green kuning biru 3,8-5,4 4,7
7. Methyl red merah kuning 4,2-6,3 5,0
8. Bromocresol purple kuning purple 5,2-6,8 6,1
9. Litmus merah biru 5,0-8,0 --
7