Page 104 - KIMIA SMK KELAS X SEMESTER 1
P. 104
23
23
Jadi, dalam satu mol suatu zat, terdapat 6,022 x 10 partikel. Nilai 6,022 x 10
partikel per mol disebut tetapan Avogrado, dengan lambang L atau N. Dalam kehidupan
sehari-hari. mol dapat dianalogikan sebagai “lusin”. Apabila lusin menyatakan jumlah 12
23
buah, mol menyatakan jumlah 6,022 x 10 partikel zat. Kata partikel pada NaCl, H2O,
dan N2 dapat dinyatakan dengan ion dan molekul, sedangkan pada unsur seperti Zn, C,
dan Al. dapat dinyatakan dengan atom.
Hubungan antara jumlah mol (n) dan jumlah partikel, yang secara matematik
dapat dinyatakan sebagai berikut.
Jumlah partikel = n x N
dengan:
n = jumlah mol
N = bilangan Avogrado
3. Massa Molar (Mr)
Massa satu mol zat dinamakan massa molar (lambang Mr). Besarnya massa
molar zat adalah massa atom relatif atau massa molekul relatif zat yang dinyatakan dalam
satuan gram per mol. Massa molekul dapat dihitung dengan menjumlahkan Ar dari atom-
atom pembentuk molekul tersebut.
Mr = Ar atom penyusun
Berikut ini merupakan tabel beberapa contoh massa molar beberapa zat.
Tabel 4.1 Massa Molar Beberapa Zat
Nama Zat Rumus Ar Massa Molar
Oksigen O 2 16 32
Karbon C 12 12
Massa suatu zat merupakan perkalian massa molarnya (g/mol) dengan mol zat
tersebut (n). Jadi, hubungan mol suatu zat dan massanya dapat dinyatakan sebagai
berikut.
Massa= mol x Mr atau Massa= mol x Ar
92