Page 87 - KIMIA SMK KELAS X SEMESTER 1
P. 87
(1) Triade Litium(Li), Natrium(Na), Kalium(K); (2) Triade Kalsium(Ca), Stronsium(Sr),
Barium(Br); dan (3) Triade Klor(Cl), Brom(Br), Iodium(I).
Pengelompokan ini mempunyai kelebihan, yaitu keteraturan setiap unsur yang
sifatnya mirip massa atom (Ar) unsur yang kedua (tengah) merupakan massa atom rata-
rata di massa atom unsur pertama dan ketiga. Kelemahannya ialah kurang efisien karena
ada beberapa unsur lain yang tidak termasuk dalam kelompok triade padahal sifatnya
sama dengan unsur di dalam kelompok triade tersebut.
3. Pengelompokan Unsur menurut John Newlands
Triade Debereiner mendorong John Alexander Reina Newlands untuk
melanjutkan upaya pengelompokan unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom dan
keterkaitannya dengan sifat unsur. Menurut Newlands, jika unsur-unsur diurutkan
letaknya sesuai dengan kenaikan massa atom relatifnya, maka sifat unsur akan terulang
pada tiap unsur kedelapan. Keteraturan ini sesuai dengan pengulangan not lagu (oktaf)
sehingga disebut Hukum Oktaf (law of octaves). Gambar berikut menunjukkan
pengelompokan unsur berdasarkan hukum Oktaf Newlands.
Tabel 3.3 Pengelompokan Unsur Menurut Oktaf Newlands
Do Re Mi Fa Sol La Si
1 2 3 4 5 6 7
H Li Be B C N O
F Na Mg Al Si P S
Cl K Ca Cr Ti Mn Fe
Co, Ni Cu Zn Y In As Se
Br Rb Sr Ce, La Zr Di, Mo Ro, Ru
Pd Ag Cd U Sn Sb I
Te Cs Ba Ta W Nb Au
Pt, Ir Os V Tl Pb Bi Th
Sumber: https://www.ngerangkum.com
Namun, pada kenyataannya, masih ditemukan beberapa oktaf yang isinya lebih
dari delapan unsur. Penggolongan ini tidak cocok untuk unsur yang massa atomnya
sangat besar. Hal ini merupakan kekurangan dari metode ini.
4. Pengelompokan Unsur menurut Dmitri Mendeleev
Dmitri Ivanovich Mendeleev pada tahun 1869 melakukan pengamatan 63 unsur
yang sudah dikenal dan mendapatkan hasil bahwa sifat unsur merupakan fungsi periodik
dari massa atom relatifnya. Sifat tertentu akan berulang secara periodik apabila unsur-
75