Page 29 - Pembiakan Tanaman Kelas X Semester 1
P. 29
bagian tanaman maupun kotoran lain (biji-biji herba gulma, butiran-
butiran tanah pasir).
2) Ukuran dan keseragaman
Ukuran benih yang dimaksud adalah besar kecilnya volume setiap butir
benih. Benih yang berukuran seragam akan memiliki struktur embrio
yang baik dan cadangan makanan yang cukup.
c. Pertumbuhan dan perkembangan tanaman hasil dari pembiakan secara
generatif
Pertumbuhan adalah proses kenaikan volume yang bersifat irreversibel
(tidak dapat balik), dan terjadi karena adanya pertambahan jumlah sel dan
pembesaran dari tiap-tiap sel. Pada proses pertumbuhan biasa disertai
dengan terjadinya perubahan bentuk. Pertumbuhan dapat diukur dan
dinyatakan secara kuantitatif.
Perkembangan adalah proses menuju dewasa. Proses perkembangan
berjalan sejajar dengan pertumbuhan. Berbeda dengan pertumbuhan,
perkembangan merupakan proses yang tidak dapat diukur. Perkembangan
bersifat kualitatif, tidak dapat dinyatakan dengan angka.
Biji dari berbagai spesies tumbuhan akan berkecambah apabila, suhu
menguntungkan, persediaan oksigen memadai dan kelembaban media
tumbuh cukup dan kontak secara langsung dengan biji. Pada beberapa
spesies walaupun kondisi di atas terpenuhi tetapi biji tidak dapat
berkecambah. Hal tersebut disebabkan oleh belum tuntasnya masa
dormansi (istirahat) biji tersebut. Biji-biji kelompok ini umumnya beasal
dari daerah beriklim sub tropis. Periode dormansi yang telah dilewati
akan menyebabkan perkecambahan biji pada kondisi suhu yang optimal,
adanya persediaan oksigen dan air.
Perkecambahan dapat terjadi walaupun tanah atau media semai tidak
mengandung unsur hara karena di dalam biji sudah mengandung cukup
16