Page 16 - e-Modul Bakteri
P. 16
(Chemoautotrof). Adapun contoh bakteri kemoautotrof yaitu Nitrosomonas
sp. Nitrobacter sp. dan Nitrococcus sp. Sehingga baik bakteri fotoautotrof
maupun kemoautotrof akan menjadikan berbagai komponen yang
berbahaya bagi lingkungan bisa dimanfaatkan oleh bakteri tersebut untuk
menghasilkan makanannya.
(a) (b)
Sumber : ditabiologi.blogspot.com Sumber : sridianti.com
Gambar 2.2. Contoh bakteri autotrof (a) Bakterioklorofil dan (b) bakteri nitrifikasi
Selain cara hidup bakteri diatas berdasarkan pada tingkat kebutuhan
oksigennya, maka bakteri dapat dikelompokkan lebih lanjut menjadi dua.
Kelompok pertama adalah bakteri aerob. Bakteri aerob merupakan jenis bakteri
yang membutuhkan oksigen. Bakteri ini akan menguraikan bahan-bahan organik
dengan bantuan oksigen. Bertambahnya jumlah bakteri aerob akan mengakibatkan
semakin banyak persediaan oksigen yang diperlukan. Bakteri aerob tidak dapat
hidup pada lingkungan yang tidak beroksigen. Contoh bakteri ini yaitu Nictrobacter
dan Hydrogemonas.
Jenis bakteri kedua yaitu bakteri anaerob. Bakteri jenis ini merupakan
bakteri yang dapat hidup tanpa adanya oksigen. Bakteri ini dapat dikelompokkan
menjadi bakteri anaerob fakultatif dan bakteri anaerob obligat. Jenis bakteri anaerob
fakultatif dapat hidup pada lingkungan beroksigen. Biasanya jenis ini dapat
menimbulkan penyakit. Contohnya yaitu bakteri Escherichia coli dan
Streptococcus. Jenis bakteri anaerob obligat merupakan jenis bakteri yang berspora
dan tidak bisa hidup jika terdapat oksigen. Contoh bakteri ini adalah
Methanobacterium dan Clostridium botolium.
MODUL BAKTERI | 10