Page 125 - Dalam Dekapan Ramadhan
P. 125
http://pustaka-indo.blogspot.com Puasa pada Pertengahan
DALAM DEKAPAN RAMADHAN
dan Terakhir Syakban (15—30 Syakban)
Diharamkan pula mengkhususkan puasa pada per te nga h-
an kedua bulan Syakban. Dalam sebuah hadis, Rasulullah
bersabda, “Apabila telah lewat pertengahan Syakban,
maka janganlah kamu berpuasa.” (HR. Abu Daud). Ke-
cuali orang itu sudah terbiasa berpuasa, bukan mengk-
hususkan pertengahan Syakban saja. Dalam hadis lain,
Rasulullah bersabda, “Jangan mendahului Ramadhan
dengan puasa sehari sebelumnya atau dua hari sebelum-
nya, kecuali orang yang sering berpuasa, maka silakan
dia berpuasa.” (HR. Muttafaq alaih)
Puasa Sunah Wanita tanpa Izin Suami
Diharamkan pula bagi seorang wanita berpuasa sunah
saat ada suaminya, kecuali sang suami mengizin kan
istrinya berpuasa. Sebab hak-hak suaminya adalah wa-
jib dan kewajiban itu tidak boleh ditinggalkan demi
puasa sunah. Apabila dia tetap berpuasa, puasanya sah
sementara dia berdosa. Ini dimaksudkan untuk menjaga
agar hajat suaminya tetap terpenuhi. Akan tetapi kalau
kekhawatiran ini tidak ada, maka dia tidak haram ber-
puasa.
Dalam sebuah hadis, Rasulullah bersabda, “Tidak
halal bagi seorang wanita berpuasa sunah, sedangkan
suaminya ada, kecuali dengan izinnya.” (HR. Muttafaq
alaih)
Puasa Sunah
Puasa adalah salah satu cara ber-taqarrub pada Allah. Oleh
karena itu, puasa memiliki tempat yang sangat mulia di sisi
Allah. Dalam hadis qudsi yang diriwayatkan Abu Hurairah,
bahwa Rasulullah bersabda, “Allah berfirman, ‘Semua ama lan
111
pustaka-indo.blogspot.com