Page 3 - SKH Palangka Post Edisi 21 Juni 2019
P. 3
REGIONAL
jumat, 21 juNI 2019 03
Ratusan Rumah Terendam Air
SamPIt, PPOSt
Ratusan rumah di Kecamatan Bukit Sentuai, Kabupaten Kota-
waringin Timur, terendam air. Hal itu akibat tingginya debit air.
Foto : PPost/Antara Banjir yang merendam mencapai 1,5 meter.
aIR HItam - Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin saat
berada di kawasan Objek Wisata Air Hitam, Kereng Bangki-
rai, Kamis (20/6). ‘’Kami sudah melakukan dengan korba 90 kepala keluarga.
pengecekan lapangan, dan mem- Korban jiwa, dan mengungsi nihil.
Pariwisata berikan bantuan kepada korban Desa Tumbang Sepia air masuk
ke dalam rumah 20 sampai 30 cm
banjir,” ungkap Kepala Seksi Ke-
daruratan, Badan Penanggulangan
dengan korban 26 KK. Korban jiwa,
Palangka Raya Bencana Daerah Kotawaringin dan mengungsi nihil.
Desa Tumbang Torung, air ke
Timur Agus Muliady, Kamis (20/6).
Dari data, jelasya, sejak 18 Juni
Kurang Promosi 2019 air sungai Mentaya meluap. dalam dlm rumah 20 sampai 30
cm dengan korban 130 KK. Ko-
rban jiwa, dan mengungsi nihil.
Hal itu akibat curah hujan yang
cukup tinggi di daerah hulu. Akibat Pemerintah kecamatan dan BPBD
PALANGKA RAYA, PPOST debit air naik mencapai 150 cm di melakukan kordinasi menganti-
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin men- Kecamatan Bukit Santuai. Desa sipasi banjir susulan yang lebih
gatakan, objek wisata di wilayah setempat masih yang terdampak banjir Tewaihara besar.
kurang promosi. Akibatnya belum dikenal luas Air dengan kedalaman 20 sampai “Kami mengimbau warga
masyarakat Indonesia. Objek wisata yang ada di 30 cm. korban banjir mencapai 36 yang terdampak banjir, waspada.
Palangka Raya tidak kalah dengan daerah lain. Hanya kepala keluarga, korban jiwa tidak. Amankan keluarga, serta harta
promosi perlu lebih digencarkan. Warga tidak mengungsi. benda. Banjir bisa semakin naik, Foto : PPost/Emi
“Objek wisata di Ibu Kota Provinsi Kali- Desa Tumbang Getas air masuk mengingat intensitas hujan masih BaNjIR - Ratusan rumah di Kecamatan Bukit Sentuai, Kabupaten Kotawaringin Timur, terendam air. Hal itu akibat tingginya debit
mantan Tengah ada wisata alam, sejarah bu- ke dalam rumah 20 sampai 30 cm tinggi,” tegasnya.(emi/P1) air. Banjir yang merendam mencapai 1,5 meter.
daya hingga kuliner,” tegas Fairid, Kamis (20/6).
Objek wisata alam seperti Air Hitam Kereng Bangki-
rai. Wilayah itu menjadi pintu masuk ke Taman Nasi-
onal Sabangau. Kemudian ada pusat pelestarian orang Nelayan Dapat Bantuan Perahu
utan yang menjadi perhatian dunia internasional.
Untuk objek wisata bersejarah, jelasnya, ada Tugu
Soekarno. Lokasi itu, yang menjadi saksi pembangu-
nan Kota Palangka Raya yang dilakukan Presiden RI PALANGKA RAYA, PPOST “Kapal motor bermesin 3 GT. Sabangau. Kegiatan dirangkai layak menerima. Sebelum me-
pertama Soekarno. Kemudian ada Museum Balanga Pemerintah Kota (Pemkot) Kami berhadap bantuan diman- pelepasan 72 ribu bibit ikan. nentukan sasaran program, tim
yang menyimpan berbagai benda seni dan bersejarah Palangka Raya menyerahkan faatkan nelayan dengan maksi- Kepala Dinas Perikanan Kota melakukan seleksi. Itu terkait kri-
milik masyarakat Dayak. bantuan alat tangkap ikan di mal. Jadi mampu meningkatkan Palangka Raya Helmi men- teria penerima bantuan perahu.
“Namun ketika kita mengklik pencarian dengan wilayah perairan umum. Ban- taraf hidup keluarga,” terang gatakan, bantuan 10 perahu Seleksi termasuk kelengkapan
kata kunci Palangka Raya di internet, informasi yang tuan berupa 10 perahu kepada Wali Kota Palangka Raya Fairid kepada nelayan. Penerima sebel- administrasi kependudukan, dan
didapat masih minim,” kata Fairid. nelayan di daerah setempat. Naparin, di Palangka Raya, Ka- umnya telah diseleksi, dan dinilai syarat lainnya.(ant/P1)
Dia meminta, semua pihak, termasuk masyarakat Perahu yang diserahkan meru- mis (20/6).
turut mempromosikan objek wisata di Palangka pakan program pemerintah Penyerahan 10 perahu sendiri
Raya melalui media sosial. Kemajuan pembangunan, BaNtuaN - Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka melalui Dinas Perikanan. Perahu dilakukan di kawasan wisata Air Jumlah............................Sambungan Halaman 1
Foto : PPost/Antara
termasuk promosi wisata yang dilakukan pemerintah Raya menyerahkan bantuan alat tangkap ikan di yang diserahkan kepada nelayan Hitam, Kereng Bangkirai, Rabu
tidak mencapai hasil maksimal, kalau masyarakat wilayah perairan umum. Bantuan berupa 10 perahu berbahan dasar kayu dilengkapi (19/6). Lokasi itu, masuk dalam
tidak terlibat.(ant/P1) kepada nelayan di daerah setempat. motor sebagai penggerak. Daerah Aliran Sungai (DAS) Jadi, jelasnya, hanya bisa ke orang lain.
memberikan tahun 2018, sebagai Itu akibat HIV dapat me-
Pekerja PT................................................................................................................................................Sambungan Halaman 1 data terakhir. HIV dan AIDS su- makan waktu 2 hingga 15 tahun
dah tidak memandang apa latar
sampai bisa memunculkan ge-
belakang orang. Dari data, orang jala. Orang mungkin memiliki
yang mengidap HIV ada dari HIV, dan masih terlihat sehat.
UU, ungkap Tarigan, men- rusahaan mengubah perhitun- mencarikan solusi, dan mem- pihak perusahaan mengib- Sementara, Kadir Zailani kalangan ibu rumah tangga, dan Bisa berkegiatan secara normal.
gatur seperti itu. Tidak ada gan upah borongan kerja. Jadi buat situasi lebih baik. Pi- dahkan dan memaksakan Pengurus Komisariat (PK) Aparatur Sipil Negara (ASN). Biasanya, tidak tahu dengan
batasan bagi SBSI selaku or- sangat memberatkan pekerja. haknya berupaya membantu agar upah yang baru itu SBSI PT LAK dikonfirmasi HIV/AIDS menjadi perhatian pasti memiliki HIV sampai
ganisasi terstruktur mulai Pekerja melakukan protes, pekerja, agar masalah terse- yang tidak sesuai, yang tidak lewat telepon, Kamis (20/6) bersama. Karena seperti fenom- melakukan pemeriksaan. HIV
DPP, Korwil hingga PK ti- namun diabaikan. but bisa diselesaikan. melalui proses mekanisme mengatakan, sejak Rabu ena gunung es. tidak langsung merusak organ
dak terlibat dalam persoa- “Pekerja merasa keberatan. Menurut Tarigan, mediasi musyawarah itu dipaksakan (19/6), ada 700 karyawan “Kami hanya bisa bersosial- tubuh.
lan pemenuhan hak pekerja. Perusahaan mengabaikan, seharusnya di Dinas Tenaga oleh pihak perusahaan. mogok kerja. Aksi itu ber- isasi, dan penyuluhan. Itu untuk Penyakit itu menyerang sistem
Persoalan yang terjadi antara dan memaksakan, agar upah Kerja (Disnaker ) Kapuas, SBSI Kalteng, jelasnya, langsung hingga sekarang. mengajak masyarakat yang ter- kekebalan tubuh, sehingga men-
perusahaan dengan pekerja, yang baru tetap diterapkan,” bukan di perusahaan. Itu datang dari Palangka Raya. “Mogok kerja sesuai surat kena HIV/AIDS berobat. Tidak gakibatkan berbagai penyakit,
berkaitan dengan tidak di- katanya. pun pekerja bersedia, walau Itu menjadi bagian tanggung kami dilangsungkan hing- semua orang yang mengidap terutama infeksi mudah me-
penuhinya hak buruh terkait Ia menjelaskan, setelah di perusahaan. Tetapi peru- jawab organisasi membela ga tanggal 10 Juli 2019,” HIV/AIDS, mau berobat,” tegas nyerah. Gejala pertama dari
pengupahan. kembali dilakukan perte- sahaan tetap tidak ingin ber- hak buruh. ujarnya. Suyuti. HIV mirip infeksi virus seperti
Pada pasal 55, kata Tarigan, muan di Dinas Tenagar Kerja temu. Persoalan yang terjadi SBSI tidak ingin kary- Sementara PT LAK sendiri IV/AIDS merupakan hal ber- demam, sakit kepala, kelelahan,
kesepakatan kerja tidak boleh Kapuas, tidak membuahkan antara perusahaan dengan awan mogok. Tentunya ingin belum dapat dikonfirmasi beda, tetapi saling berhubungan. nyeri otot, kehilangan berat
dicabut, dibatalkan sepihak, hasil. Intinya perubahan, pekerja berkaitan dengan hubungan kerja bisa baik. terkait persoalan itu. Wartawan HIV merupakan virus yang badan, pembengkakan kelenjar
dan harus mendapatkan per- mengakibatkan menurun- perampasan hak terhadap Harus ada musyawarah mu- berusaha menghubungi per- menyebabkan penyakit AIDS. getah bening di tenggorokan,
setujuan kedua belah pihak. nya pengupahan pekerja. pengupahan pekerja. fakat terhadap masalah yang wakilan perusahaan, namun HIV secara drastis dapat menu- ketiak, atau pangkal paha.
Tetapi, tanggal 2 Mei 2019, pe- Kedatangan SBSI bertujuan “Pekerja keberatan, tetapi timbul. tidak bisa.(sri/ant/P1) runkan sistem kekebalan tubuh. Kalau dibiarkan, bisa men-
Jadi memungkinkan penyakit, garah pada AIDS dengan gejala
bakteri, virus, dan infeksi me- lebih parah. Misalnya sariawan,
Tindak Tegas.......................................................................................................................................Sambungan Halaman 1 nyerang tubuh Anda. luka pada lidah atau mulut
yang disebabkan infeksi jamur.
HIV menyerang dan meng-
hancurkan sel CD4 yang harus- Infeksi jamur vagina yang parah
Rakor peningkatan pengen- Dijelaskan, Rkaor fokus ter- Gubernur. sudah ada yang siaga bencana seperti pepatah sedia payung nya melawan infeksi dari sistem atau berulang. Penyakit radang
dalian Karhutla, jelasnya, di- hadap. Sugianto menginginkan, Karhutla. Kalteng cuaca din- sebelum hujan. Kabupaten, da kekebalan tubuh. Akibatnya, panggul kronis. Infeksi parah
hadiri BPBD seluruh Kalteng, Pencegahan, jelasnya, berba- BPBD mengetahui potensi lo- yatakan kemarau, tapi masih kota mengintensifkan patroli, tubuh jadi kesulitan melawan dan sering mengalami kelelahan
Polres dan Kodim, termasuk sis edukasi kepada masyarakat, kasi titik panas, dan Karhutla di ada curah hujan. sosialisasi, dan langkah lain infeksi, dan kanker. Tidak sep- ekstrem tanpa sebab, bersamaan
Forkopinda tingkat provinsi. agar memahami dan mengerti daerah. Hal itu untuk kesiagaan “Itu menimbulkan banjir dalam pencegahan, dan de- erti virus lain, tubuh tidak bisa dengan sakit kepala dan/atau
Rakor merumuskan mekanisme Karhutla. Sejak tahun 2016, dengan menempatkan peralatan di sebagian daerah. Pemer- teksi dini ancaman. menyingkirkan HIV sepenuh- pusing.
penanganan pengendalian Kar- Pemprov intens melakukan pemadam kebakaran. Jadi dapat intah berupaya melakukan Semua pihak, lanjut Sugi- nya. Jika terinfeksi HIV, pasti Turunnya berat badan lebih
hutla. Harapannya masyarakat pencegahan bersama TNI, Polri, bergerak dengan cepat dan pencegahan dan penanganan anto Sabran, harus mengopti- memiliki seumur hidup. dari 5 kg yang tidak disebab-
tidak terkena imbas, atau masuk dan instansi terkait. Sampai tepat, apabila ada potensi Kar- di lapangan,” jelas Sugianto. malkan peran tokoh adat, AIDS kondisi penyakit kronis kan, karena olahraga atau diet.
ranah hukum. Apalagi masyara- tahun 2018 aman dari Karhutla. hutla. Anggaranya disusun, dan Mengenai status siaga, agama, masyarakat, relawan, dari infeksi virus HIV. Biasanya Lebih mudah mengalami me-
kat tidak mampu yang hanya Semoga tahun 2019, tidak terjadi disiapkan mulai dari provinsi Gubernur mengingatkan, organisasi masyarakat, or- ditandai dengan munculnya mar. Diare yang lebih sering.
mencari makan. Karhutla. hingga kabupaten, dan kota. pemerintah kabupaten dan ganisasi non pemerintah, ele- penyakit lain, seperti kanker Sering demam dan berkeringat
“Ada aturan. Kita serahkan “Perusahaan wajib membantu Hal itu, lanjut Sugianto, agar kota segera menetapkan, ka- ment masyarakat dalam upaya dan infeksi seiring melemahnya di malam hari. Pembengkakan
kepada penegak hukum. Na- mencegah Karhutla. Itu dengan upaya pencegahan dapat tereal- lau situasinya sudah diang- pencegahan dini. Mekanis- sistem kekebalan tubuh. Menu- atau mengerasnya kelenjar getah
mun dapat berkeadilan. Pem- menyiapkan peralatan, dan isasi dengan baik dan tepat. Tim gap berbahaya. Tentu harus menya, Pemprov menetapkan rut laporan UNAIDS, akhir 2017 bening di tenggorokan, ketiak,
beritahuan dan pencegahan berbagai pencegahan. Bagus pencegahan melakukan edukasi melakukan berbagai kesia- status siaga darurat, kalau ada sekitar 36,9 juta orang yang atau pangkal paha Batuk kering
harus dilakukan sejak dini,” membantu warga dalam upaya kepada masyarakat mengenai pan. Jangan sampai terlambat pemerintah kabupaten dan kota hidup dengan HIV. Sekitar 940 terus-menerus.
tegas Sugianto. pencegahan Karhutla,” ucap bahaya Karhutla. Provinsi lain menetapkan status. Artinya sudah menetapkan.(why/P1) ribu orang meninggal, akibat Sering mengalami sesak
AIDS. napas. Perdarahan pada kulit,
Hanya 75 persen dari pen- mulut, hidung, anus, atau va-
derita yang menyadari telah gina tanpa penyebab yang pasti.
Ucil Tergeletak..................................................................................................................................Sambungan Halaman 1 mengidap HIV/AIDS. Itu karena Ruam kulit yang sering atau
HIV merupakan virus yang tidak biasa.
menyerang tanpa menunjuk- Mati rasa parah atau nyeri
Dalam keributan tersebut, (20/6). Setelah itu, pelaku DP memu- koan. Kemudian meninggal- medis. kan gejala di awal kemunculan. pada tangan dan kaki. Hilan-
terjadi perkelahian antara kor- Entah bermaksud ingin mem- kul korban dengan meng- kan korban di dalam lorong Saat dalam perawatan, kata Kalau ada, gejalanya sangat gnya kendali otot dan refleks,
ban dengan pelaku IS. Saat itu, balas kejadian sebelumnya, kata gunakan dengan kedua tan- pertokoan dalam keadaan Dhani, pukul 10.00 WIB, kor- samar, sehingga cenderung sulit kelumpuhan, atau hilangnya
IS dan AI secara bersama me- Dhani. Pukul 20.30 WIB, korban gannya berulang kali. Dari tidak berdaya,” tegas Dhani. ban meninggal dunia. Tindakan dikenali. Meski orang memiliki kekuatan otot. Kebingungan
nyerang korban. Itu mengaki- kembali datang ke TKP. Kor- pukulan itu, korban terjatuh Kamis (20/6) pukul 07.00 selanjutnya, meminta VER dan HIV tidak menunjukkan gejala, (linglung) atau perubahan ke-
batkan korban jatuh ke lantai ban datang membawa sebilah ke lantai lorong pertokoan. WIB, jelas Kapolsek, kor- autopsy. Mencatat para saksi masih dapat menularkan virus pribadian.(mg5/P1)
pelabuhan, dan mengalami luka kayu balok mencari AI dan IS. Bersamaan dengan itu, pelaku ban ditemukan warga di lo- untuk mengetahui kejadian
pada bagian wajahnya. Saat itu, pelaku DP menarik AI menendang korban den- rong pertokoan Pasar Inpres serta mengamankan tersangka,
“Awalnya memang sem- korban ke lorong pertokoan gan kakinya. Pelaku MI ikut tergeletak, dan dalam ke- serta barang bukti di Polsek
pat terjadi perkelahian antara bermaksud mendamaikan. memukul korban dengan adaan masih bernafas. Ko- Selat. Pasutri............................Sambungan Halaman 1
pelaku dan korban. Tapi dil- Tetapi korban marah. Kemu- menggunakan tangan kosong. rban dievakuasi Tim Bala- “Informasinya memang su-
erai teman seorang saksi. Kor- dian bermaksud memukul DP “Akibat pengeroyokan, ko- kar 545 Kapuas ke RSUD dr dah berteman lama. Diduga
ban meninggalkan lokasi. Para dengan kayu balok. rban tidak berdaya. Melihat H Soemarno Sosroatmodjo pengaruh miras, sehingga ter- Terbukti, saat pelaku berada Dharma B Ginting menjelas-
pelaku masih menggelar pesta Kayu balok tersebut, jelas korban tidak berdaya, pelaku Kuala Kapuas. Hal itu un- jadi perkelahian,” tutupnya. di dalam rumah, petugas segera kan, pelaku dan barang bukti
miras,” ungkap Dhani, Kamis Dhani, ditangkap pelaku AI. AI menyeret ke dalam perto- tuk mendapatkan perawatan (sri/P1) melakukan penggeledahan dan sudah di bawa ke Mapolres
penyergapan. Katingan. Itu untuk proses
Alhasil, ditemukan dua pa- penyidikan. Keduanya sudah
ket sabu-sabu seberat 5,6 gram ditetapkan sebagai tersangka.
Permainan Tradisional........................................................................................................Sambungan Halaman 1 dalam plastik transparan, dan Tersangka dibidik dengan
uang Rp500 ribu. Polisi melaku- pasal 114 (1) atau 112 (1) UU
kan pengembangan. Dari Oles Nomor 35 tahun 2009 tentang
Balogo, begitu permainan dan Pariwisata Provinsi Kali- Garis tengah logo sekitar 5 sam- cur. Hal itu untuk merobohkan Menurut Gauri, balogo meru- (34), dalam hitungan jam polisi narkotika.
tradisional Dayak Kaliman- mantan Tengah menjelaskan, pai 7 cm, dan tebalnya sekitar logo pihak lawan yang dipas- pakan permainan tradisional kembali meringkus satu orang “Ancaman hukumannya
tan Tengah dinamakan. Balogo balogo merupakan permainan 1 sampai 2 cm,” ungkap Gauri. ang saat bermain. Permainan sarat filosofi. Nilai yang ter- bernama Sekedew. Sekedew di- paling singkat 4 tahun, dan pal-
merupakan cabang permainan perorangan, atau beregu. Jum- Dalam permainan balogo, balogo dapat dilakukan satu kandung dalam permainan tangkap saat berada di rumahn- ing lama 12 tahun. Kemudian
tradisional yang dipertanding- lah pemain dalam satu regu jelasnya, harus dibantu den- lawan satu, atau secara beregu. yaitu keterampilan, kerja keras, ya di Desa Dahian Tunggal. denda minimal Rp800 juta,
kan. Itu sebagai upaya Pemerin- terdiri atas dua sampai lima gan sebuah alat yang disebut “Jika dimainkan beregu, kerja sama, dan sportivitas. Dari tangan pelaku, petugas serta maksimal Rp8 miliar. Dua
tah Provinsi Kalimantan Tengah orang. panapak. Alat itu terbuat dari jumlah pemain harus sama Nilai keterampilan, jelasnya, mengamankan barang bukti 15 pelaku ditangkap di tempat
melestarikan permainan tradis- “Balogo menggunakan logo bilah bambu sebagai stik atau dengan logo yang dipasang dari tercermin dari pemasangan paket sabu-sabu dengan berat yang berbeda yang merupakan
ional yang mulai langka. yang terbuat dari tempurung alat pemukul. Panjang panapak lawan. Logo itu dihitung bera- logo yang memerlukan keahl- 4,43 gram, sebuah bong alat satu jaringan pengedar di Ke-
kelapa. Bentuknya macam- sekira 40 cm dengan lebar 2 cm. pa yang dirobohkan masing- ian khusus. Nilai kerja keras isap sabu lengkap dengan pipet camatan Pulau Malan, Kabu-
Gauri, salah seorang panitia macam. Ada segi tiga, layang- Fungsi panapak, untuk men- masing, untuk menentukan tercermin dari usaha pemain kaca, dan potongan sedoton paten Katingan,” jelas Kapolres
FBIM dari Dinas Kebudayaan layang, daun, dan bundar. dorong logo, agar bisa melun- pemenang,” kata Gauri. untuk merobohkan logo lawan. Kapolres Katingan AKBP E via seluler.(emi/rul/P1)