Page 51 - E-Modul Kebijakan Cultuurstelsel Belanda di Karesidenan Madiun
P. 51
51
c. Menyejahterakan rakyat pribumi
d. Memperkenalkan sistem bertani kepada rakyat pribumi
e. Menghapus kesenjangan sosial antara rakyat pribumi dan Belanda
5. Kebijakan Cultuurstelsel dihapus oleh pemerintah Belanda tahun 1870.
Adapun alasan pemerintah Belanda menghapus kebijakan Cultuurstelsel
tersebut adalah…..
a. Hanya memberikan keuntungan kepada rakyat pribumi
b. Kekecewaan Pemerintah Belanda terhadap Van den Bosch
c. Desakan orang orang humanis berpahaman liberal
d. Menambah hutang pemerintah Belanda
e. Menyulitkan sistem administrasi Belanda
6 Sebelum menjadi bagian negara Hindia Belanda, Madiun disebut sebagai
daerah luaran atau Mancanegara. Dimana sebelum direbut oleh Belanda
Madiun merupakan wilayah dari……..
a. Kesultanan Surakarta
b. Kesultanan Demak
c. Kesultanan Yogyakarta
d. Kesultanan Cirebon
e. Kesultanan Banten
7. Setelah menjadi bagian negara Hindia Belanda, Pemerintah Belanda
mengeluarkan kebijakan baru untuk memperkuat administrasi Hindia
Belanda dan mendukung pelaksanaan kebijakan politik ekonomi Belanda di
Madiun. Adapun kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah Belanda
tersebut adalah…………
a. Mengurangi jumlah penduduk dan mengurangi jumlah kabupaten
b. Mengurangi jumlah bupati dan mengurangi jumlah kabupaten
c. Menambah jumlah kabupaten dan menambah jumlah bupati
d. Menambah jumlah penduduk dan menambah jumlah kabupaten
e. Menambah jumlah bupati dan menambah jumlah penduduk
8. Adapun setelah melakukan reorganisasi wilayah melalui beberapa
resolusi. Pada akhirnya tahun 1839 wilayah Karesidenan Madiun ditetapkan
menjadi empat Afdeling yaitu……..