Page 25 - E-Book Puisi
P. 25

Peti Kenangan


                                                       By. Diana M.

                                           Namamu pernah mengisi sudut hatiku
                                                Kau  pernah singgah di hati
                                            Mengisi hariku menjadi penuh warna
                                                Suka duka kita lalui bersama

                                                      Tapi itu dulu ...
                                      Mengenangmu terkadang membuatku tersenyum
                                      Mengingat  kisah yang pernah kita jalin bersama
                                         Mengenangmu terkadang membuatku luka
                                                  Saat kau duakan hati ini

                                         Tapi aku tak pernah menyesal mengenalmu
                                    Semua kisah kau bingkai indah dengan kata cintamu
                                      Cinta yang memabukkan dan membutakan mata
                                        Cinta yang membuat seperti orang tak berakal

                                             Terima kasih kau telah mengajariku
                                                untuk belajar tentang hidup
                                   Saat kau permainkanku aku belajar berharganya diri ini
                                       Saat kau khianatiku aku belajar arti kesetiaan
                                Saat kudapat semuanya darimu, aku harus meninggalkanmu

                                            Kisah itu sudah usang ditelan waktu
                                              Semakin lama semakin memudar
                                             Kini lembaran baru sudah kubuka
                                          Mengisi hari dengan laku yang lebih bijak

                                            Cinta mengajari akan ketidakabadian
                                    Cinta manusia hanya sepenggal dusta berwajah manis
                                            Yang menggoda untuk dikecup sesaat
                                           Cinta hakiki hanya Tuhan yang punya

                                           Tuhan lah pemilik Cinta sesungguhnya
                                               Cinta Tuhan takkan menyakiti
                                                 Takkan akan mengkhianati
                                                   Takkan mengecewakan

                                                    Kau sosok masa lalu
                                         Maafkan bila aku tak ingin mengenangmu
                                        Biarlah cerita indah itu hilang ditelan waktu
                                               Lenyap menyisakan debu usang

                                             Rasa ini sudah bukan untukmu lagi
                                       Hati  ini kini sudah berlabuh di sosok yang lain
                                   Saatnya kumasukkan dirimu dan kenangan tentangmu
                                                   ke dalam peti kenangan
                                       Kan kubur semua tentangmu di sana selamanya
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30