Page 31 - E-Modul Reaksi Redoks
P. 31

D     Penggolongan Reaksi Berdasarkan Perubahan Bilangan Oksidasi


                   Berdasarkan perubahan bilangan oksidasi terdapat beberapa jenis reaksi yang

               terjadi, yaitu:

               1.  Reaksi Redoks

                   Contoh:

                                                 Oksidasi

                                               Biloks naik 2


                                       0                         +2

                                      Fe  (s) + H 2SO 4 (aq)           FeSO 4 (aq) + H 2 (g)
                                              +1  +6 -2            +6 -2       0



                                                         Biloks turun 1

                                                           Reduksi

                   Pada  reaksi  di  atas,  atom  Fe  mengalami  kenaikan  bilangan  oksidasi  dari  0

                   menjadi  +2,  keadaan  ini  disebut  oksidasi.  Atom  H  mengalami  penurunan

                   bilangan  oksidasi  dari  +1  menjadi  0,  keadaan  ini  disebut  reduksi.  Sehingga

                   persamaan reaksi di atas merupakan reaksi redoks.



               2.  Reaksi Bukan Redoks

                   Contoh:


                              2K 2Cr 2O 7 (aq) + H 2SO 4 (aq)          K 2Cr 2O 7 (aq) + K 2SO 4 (aq) + H 2O  (l)
                               +1 +6 -2       +1  +6 -2         +1  +6  -2     +1  +6 -2    +1  -2


                   Pada  reaksi  di  atas,  tidak  terjadi  perubahan  bilangan  oksidasi  pada  unsur-

                   unsur yang terlibat di dalam reaksi tersebut. Sehingga reaksi di atas bukan

                   reaksi redoks.












                                                                                                   24
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36