Page 29 - E-Modul Reaksi Redoks
P. 29
AYO BELAJAR
C Pengoksidasi dan Pereduksi
Dalam suatu persamaan reaksi terdapat zat-zat yang bertindak sebagai
pereduksi (reduktor) dan pengoksidasi (oksidator). Lalu bagaimana cara
menentukan reduktor dan oksidator ini? Reduktor dan oksidator dalam reaksi
redoks dapat ditentukan dengan tahapan berikut ini:
1. Tentukan bilangan oksidasi dari masing-masing unsur yang terlibat dalam
reaksi.
2. Perhatikan unsur-unsur yang mengalami kenaikan dan penurunan bilangan
oksidasi.
Untuk memahami apa itu pereduksi (reduktor) dan pengoksidasi (oksidator)
perhatikan dan amati contoh di bawah ini:
1. CuO (s) + H 2(g) Cu (s) + H 2O (g)
+2 -2 0 0 +1 -2
Oksidator Reduktor Hasil reduksi Hasil oksidasi
Biloks turun 2
Reduksi Biloks naik 1
Oksidasi
Senyawa CuO bertindak sebagai oksidator karena menyebabkan senyawa H 2
mengalami oksidasi, sedangkan Cu mengalami reduksi dari +2 menjadi 0.
Senyawa H 2 bertindak sebagai reduktor karena menyebabkan senyawa CuO
mengalami reduksi, sedangkan unsur H dalam H 2O mengalami oksidasi dari 0
menjadi +1. Sehingga didapatkan:
Reduktor : H 2 Oksidator : CuO
Hasil oksidasi : H 2O Hasil reduksi : Cu
22