Page 169 - Fisika Bagian 1
P. 169
Penyelesaian:
2
-4
2
Luas penampang kue talam : A = 15 cm = 15x10 m
Tebal/tinggi kue talam : L = 3 cm
Gaya geser : Fs = 0,50 N
Perpindahan (menggeser) : ΔX = 4 mm = 0,4 cm
Maka
(a) Tegangan geser dapat ditentukan dengan menggunakan Persamaan (5.7)
0,50 N
= = = 333 Pa
−4
15 x 10 m 2
(b) Regangan geser dapat dihitung menggunakan Persamaan (6.8)
∆ 0,4 cm
= = = 0,133
3 cm
5. Elastisitas
Salah satu cara yang sering dilakukan dalam pengujian sifat mekanik tegangan-
regangan bahan adalah melalui uji tarik. Banyak hal yang dapat dipelajari dari hasil uji
tarik. Jika pada saat benda diberikan gaya tarik yang kecil benda kembali ke bentuknya
semula saat gaya-gaya yang bekerja dihilangkan disebut sifat elastis atau benda
mengalami deformasi elastis. Kebanyakan benda adalah elastis terhadap gaya-gaya
sampai ke suatu batas tertentu yang dinamakan batas elastis. Jika gaya-gaya terlalu besar
dan batas elastis dilampaui, benda tidak kembali ke bentuknya semula, tetapi secara
permanen berubah bentuk disebut sifat plastis.
Gambar 5.6 menunjukkan salah satu alat uji tarik yang sering digunakan untuk
mempelajari sifat mekanik bahan. Bila bahan (misal logam) ditarik terus sampai putus,
kita akan mendapatkan profil tarikan yang lengkap berupa kurva seperti ditunjukkan pada
Gambar 5.7. Kurva ini menunjukkan hubungan antara regangan dengan perubahan
tegangan. Profil ini sangat diperlukan dalam perancangan yang menggunakan bahan
tersebut.
159