Page 37 - Fisika Bagian 1
P. 37

Contoh 1:
                        Hasil perhitungan 72,684, padahal ketelitian alat ukur yang digunakan hanya sampai dua
                        angka  di  belakang  koma,  maka  dilakukan  pembulatan  menjadi  72,68  (4  adalah  angka

                        yang ditiadakan).

                        Contoh 2:

                        Hasil  perhitungan  1,00729,  padahal  ketelitian  alat  ukur  yang  digunakan  hanya  sampai
                        tiga  angka  di  belakang  koma,  maka  dilakukan  pembulatan  menjadi  1,007  (29  adalah

                        angka yang akan ditiadakan).

                        Aturan 2. Jika angka pertama setelah angka yang akan kita pertahankan adalah 5 atau

                                  lebih  besar,  angka  itu  dan  seluruh  angka  di  sebelah  kanannya  ditiadakan.
                                  Angka terakhir yang dipertahankan ditambah dengan satu.


                        Contoh 1:
                        Hasil perhitungan 1,046859, padahal ketelitian alat ukur yang digunakan hanya sampai
                        tiga angka di belakang koma, maka dilakukan pembulatan menjadi 1,047 (8,5,9 adalah

                        angka yang ditiadakan).


                        Contoh 2:
                        Hasil perhitungan 26,02500, padahal ketelitian alat ukur yang digunakan hanya sampai
                        dua  angka  di  belakang  koma,  maka  dilakukan  pembulatan  menjadi  26,03  (2,  5,  0,  0

                        adalah angka yang ditiadakan).


                        7.  Perhitungan Angka Hasil Pengukuran
                               Hasil  operasi  matematis  yang  diperoleh  dari  pengukuran  tidak  bisa  lebih  teliti

                        daripada  hasil  pengukuran  dengan  ketelitian  yang  paling  kecil.  Jadi  perhitungan  tidak
                        dapat menjadikan pengukuran menjadi lebih teliti.

                               Misal, pengukuran panjang  sebuah benda  diperoleh hasil 5,14 m dan 14, 8  m.
                        Hasil pengukuran 5,14 m mengindikasikan bahwa mistar yang digunakan memiliki skala
                        terkecil 0,1 m (karena 4 sebagai angka taksiran). Sedangkan, hasil pengukuran 14,8 m








                                                                                                      27
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42