Page 224 - Buku Ajar Anatomi
P. 224
parasimpatis sebaliknya; serat presinaptik lebih panjang daripada
serat postsinaptik.
Sistem Saraf Simpatik
Sistem simpatis (SANS) menyesuaikan tubuh kita untuk
situasi peningkatan aktivitas fisik. Tindakannya biasanya
digambarkan sebagai respons "lawan-atau-lari" karena
merangsang respons seperti pernapasan lebih cepat, detak jantung
meningkat, tekanan darah tinggi, pupil melebar dan pengalihan
aliran darah dari kulit, ginjal, perut dan usus ke jantung dan otot,
jika dibutuhkan.
Serabut saraf simpatis memiliki asal torakolumbal, artinya
berasal dari segmen sumsum tulang belakang T1-L2 / L3. Mereka
bersinaps dengan ganglia prevertebral dan paravertebral, dimana
serabut postsynaptic berjalan untuk mensuplai visera target.
Sistem Saraf Parasimpatis
Sistem saraf parasimpatis (PSNS) menyesuaikan tubuh kita
untuk konservasi energi, mengaktifkan aktivitas "istirahat dan
cerna" atau "makan dan berkembang biak". Saraf PSNS
memperlambat kerja sistem kardiovaskular, mengalihkan darah
dari otot dan meningkatkan gerak peristaltik dan sekresi kelenjar.
Serabut parasimpatis memiliki aliran keluar kraniosakral,
artinya berasal dari batang otak (kranio-) dan segmen sumsum
tulang belakang S2-S4 (-sakral). Serat ini berjalan ke organ dada
dan perut, di mana mereka bersinaps di ganglia yang terletak di
dekat atau di dalam organ target.
1