Page 37 - Bukti 3 MODUL KIMIA X SEMESTER 1
P. 37
Sr 38 2 8 18 8 2
Perhatikan Tabel 3.3
Catatan :
Konfigurasi elektron untuk unsur-unsur golongan B (golongan transisi) sedikit berbeda dari
golongan A (golongan utama).
Elektron tambahan tidak mengisi kulit terluar, tetapi mengisi kulit ke-2 terluar; sedemikian
sehingga kulit ke-2 terluar itu berisi 18 elektron.
Contoh :
Unsur Nomor Atom K L M N
Sc 21 2 8 9 2
Ti 22 2 8 10 2
Mn 25 2 8 13 2
Zn 30 2 8 18 2
Pengisian elektron dalam orbital-orbital memenuhi beberapa peraturan. antara lain:
1. Prinsip Aufbau : elektron-elektron mulai mengisi orbital dengan tingkat energi terendah dan seterusnya.
Orbital yang memenuhi tingkat energi yang paling rendah adalah 1s dilanjutkan dengan 2s, 2p, 3s, 3p, dan
seterusnya dan untuk mempermudah dibuat diagram sebagai
berikut:
Contoh pengisian elektron-elektron dalam orbital beberapa unsur:
1
Atom H : mempunyai 1 elektron, konfigurasinya 1s
2
2
2
Atom C : mempunyai 6 elektron, konfigurasinya 1s 2s 2p
6
2
6
2
2
Atom K : mempunyai 19 elektron, konfigurasinya 1s 2s 2p 3S 3p
1
4s
2. Prinsip Pauli : tidak mungkin di dalam atom terdapat 2 elektron
dengan keempat bilangan kuantum yang sama.
Hal ini berarti, bila ada dua elektron yang mempunyai bilangan kuantum utama, azimuth dan
magnetik yang sama, maka bilangan kuantum spinnya harus berlawanan.
3. Prinsip Hund : cara pengisian elektron dalam orbital pada suatu sub kulit ialah bahwa elektron-elektron
tidak membentuk pasangan elektron sebelum masing-masing orbital terisi dengan sebuah elektron.
- Atom C dengan nomor atom 6, berarti memiliki 6 elektron dan cara Pengisian orbitalnya adalah:
34 | Kimia Kelas X Semester 1
Ade Fitriani, S.Si, S.Pd