Page 17 - E-MAGAZINE JILID 1
P. 17

Gambar 3.10.2.3: Neuron
                                                                                         dengan sel glia



                       Neuroglia terdiri dari beberapa jenis sel yang berbeda, termasuk sel glia astroglia,
                  oligodendroglia, dan mikroglia. Setiap jenis sel glia memiliki peran dan fungsi yang berbeda dalam
                  menjaga dan mendukung aktivitas neuron. Berikut adalah deskripsi singkat tentang setiap jenis
                  sel glia:
                  a.  Astroglia: Sel astroglia adalah jenis sel glia yang paling melimpah dalam SSP. Mereka memiliki
                      banyak  perpanjangan  dan  menghubungkan  neuron  dengan  pembuluh  darah.  Astroglia
                      berperan dalam menyediakan nutrisi dan oksigen kepada neuron, mengatur konsentrasi ion di

                      sekitar neuron, serta menyokong struktur fisik dan pengaturan pertumbuhan sel-sel saraf.
                  b.  Oligodendroglia:  Sel  oligodendroglia  terdapat  dalam  SSP  dan  berfungsi  membentuk  dan
                      memelihara  mielin,  lapisan  isolator  yang  melapisi  serat-serat  saraf.  Mielin  membantu
                      melindungi  dan  mempercepat  transmisi  sinyal  listrik  antar  neuron.  Oligodendroglia  mampu
                      membentuk mielin pada beberapa serat saraf yang berbeda sekaligus.
                  c.  Mikroglia: Mikroglia adalah jenis sel glia yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh di SSP.
                      Mereka  bertanggung  jawab  untuk  merespons  dan  membersihkan  jaringan  SSP  dari  bahan-
                      bahan  asing,  seperti  sel-sel yang  rusak  atau  mikroorganisme  patogen. Mikroglia  juga dapat
                      mempengaruhi aktivitas neuron dan berpartisipasi dalam proses peradangan atau perbaikan
                      jaringan.
                  d.  Sel ependim: Sel khusus yang menciptakan lapisan epitel permeabel selektif, ependima¸yang

                      memisahkan  kompartemen  cairan  SSP.  Sel  ependim  juga  merupakan  salah  satu  sumber  sel
                      punca saraf, yaitu sebuah sel imatur yang dapat berdiferensiasi menjadi neuron dan sel glia


                                                     Electronic Magazine (Biozone): Sistem Koordinasi, Jilid 1 | 10
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22