Page 124 - Tadabbur 10 Qiraat Sural Al Mulk
P. 124

Mengapa tidak disamakan   داؤفلاو رصبلاو عمسلا (semua dengan
              bentuk tunggal) atau  ةدئفلأاو راصبلأاو عامسلأا (semua dengan bentuk

              banyak)? Ada apakah di balik perbedaan ini? Pilihan formulasi kata
              dalam Al-Quran memiliki kandungan makna yang lebih dalam dan
              luas.

                  Untuk ‘pendengaran’ digunakan lafaz  عمسلا yang selalu dengan

              bentuk  mufrad  (singular).  Hal  ini  menuntut  kita  untuk
              meningkatkan  tafakkur  tentang  tugas  dan  fungsinya.  Terbukti
              bahwa cara kinerjanya pendengaran berbeda dengan penglihatan.
              Cukup dengan satu pendengaran maka manusia dapat menjangkau
              suara  dari  semua  arah  karena  itu  dalam  urutannya  menempati

              posisi  yang  pertama,  berbeda  dengan  penglihatan.  Ketika
              seseorang mendengar suara, dari mana pun suara itu keluar maka
              terpanggillah untuk mengetahuinya, ketika itulah dia mencari tahu
              dengan  menggunakan  penglihatan.  Pada  saat  penglihatan  mau

              difungsikan maka diarahkanlah alat penglihatan menuju sasaran.
              Pada saat seseorang melihat yang berada di sebelah timur maka
              yang  disebelah  barat  tidak  dapat  dilihatnya,  demikian  pula
              sebaliknya. Untuk melihat semua barang di semua arah diperlukan
              perubahan atau pergantian posisi pada saat yang berbeda, karena
              itu kata ‘penglihatan’ dalam ayat ini adalah terjemahan dari lafaz

                راصبلأا  bentuk  jamak  (plural),  karena,  untuk  melihat  banyak  hal
              diperlukan beberapa penglihatan.

                  Jadi,  satu  pendengaran  untuk  semua  suara  yang  berada  di
              semua arah yang didengar pada saat yang sama karena itu cukup
              dengan  bentuk  singular  (tunggal),  sementara  penglihatan  dapat


                                         119
   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129