Page 167 - MUNAJAT ULAMA AHLUS SUNNAH
P. 167
3 / يئاسنلا ننس( »ىَطْعَأ ِهِب َلِئُس اَذِإَو ،َباَجَأ ِهِب َيِعُد اَذِإ يِذَ لا ،ِميِظَعْلا
) 52
Dari Anas bin Malik dia berkata; "Aku pernah duduk-duduk bersama
Rasulullah , dan ada seorang laki-laki yang sedang shalat. seusai
ruku', sujud dan tasyahud ia lalu berdo'a. Ia memanjatkan doanya
dengan mengucapkan;
اَي ،ِضْرَلأاَو ِتاَواَمَ سلا ُعيِدَب ُناَ نَمْلا َتْنَأ َ لاِإ َهَلِإ لا َدْمَحْلا َكَل َ نَأِب َكُلَأْسَأ يِ نِإ َ مُهَ للا
َ كُلَأْسَأ يِ نِإ ،ُموُيَق اَي ُيَح اَي ،ِماَرْكِلإاَو ِللاَجْلا اَذ
ALLAHUMMA INI AS ALUKA BI ANNA LAKALHAMDA LA ILAHA ILLA
ANTAL MANNANU BADI’US SAMAWATI WAL ARDHI YA DZAL JALALI WAL
IKROM YA HAYYU YA QAYYUMU INNI AS ALUKA
'Ya Allah, aku meminta kepada-Mu dengan segala pujian bagi-
Mu, tiada Dzat yang berhak disembah kecuali engkau, Dzat yang
maha pemberi karunia dan pencipta langit serta bumi. Wahai Dzat
pemilik keagungan dan kemuliaan. Wahai Dzat yang Maha Hidup lagi
Maha Berdiri Sendiri, aku meminta kepada-Mu."
Lalu Nabi bersabda kepada para sahabatnya: 'Apakah kalian tahu
dengan apa ia memanjatkan doanya? ' Mereka menjawab, 'Allah dan
Rasul-Nya yang lebih mengetahui'. Lalu beliau bersabda: "Demi Dzat
yang jiwaku ada ditangan-Nya, ia memanjatkan doanya kepada Allah
dengan menggunakan nama-Nya yang agung. Bila ada yang berdoa
dengan nama tersebut, Allah mengabulkan dan jika ada yang meminta
sesuatu dengan nama itu, Dia memberi. (HR. Nasai)
Pelajaran dari hadits.
• Do’a ini susunan pribadi seorang shahabat yang tidak
disebutkan namanya, sehingga dapat diambil pelajaran
bahwa siapapun dipersilahkan untuk menyusun do’a yang
baik serta tidak bertentangan dengan hakikat ibadah,
161

