Page 214 - MUNAJAT ULAMA AHLUS SUNNAH
P. 214
Susunan kalimat interogatif dalam ayat dengan berbentuk
perintah ini bukan perintah untuk dilaksanakan, akan tetapi untuk
menjelaskan tentang hakikat perbuatan manusia yang dirahasiakan
dengan yang diungkapkan.
Setiap kali kita beramal baik yang tidak diketahui manusia
tercatat di hadapan Allah tanpa terkurangi sedikit pun karena Dia
Mengetahui semua rahasia manusia. Setiap kali kita berbuat dosa
dengan sembunyi di tempat yang jauh dari pandangan sesama maka
sesungguhnya tiada yang tersembunyi di hadapan Allah karena Dia
adalah Zat Yang Mahatahu atas segala sesuatu.
Sungguh banyak orang yang menyalahgunakan kenikmatan
tanpa merasa salah disebabkan jauh dari pandangan anggota
keluarganya atau kenalannya. Ketahuilah bahwa mereka tidak
mengetahui karena Allah masih menutupi. Jika Dia berkehendak
untuk menyingkapnya maka tiada seorang pun yang dapat
menghalanginya. Bahkan lebih jauh dari itu, sekiranya Allah
menghendaki untuk mempermalukannya di depan khalayak ramai
maka hal ini sungguh sangat mudah bagi-Nya. Sudah terbukti
banyak peristiwa yang sangat memalukan menimpa beberapa orang
hingga mereka mengalami depresi. Ini adalah penderitaan
sementara, bagaimana dengan penderitaan yang abadi? Seberat
208

