Page 212 - MUNAJAT ULAMA AHLUS SUNNAH
P. 212

]    37  :تايراذلا[     َ ميِلَلأا َباَذَعْلا َنوُفاَخَي َنيِذَ لِل ًةَيآ اَهيِف اَنْكَرَتَو

             Kami meninggalkan suatu tanda (kebesaran-Nya) di (negeri) itu bagi
                      orang-orang yang takut pada azab yang pedih.

                Ayat ini menjelaskan tentang para da’i meninggalkan bukti-

            bukti kekuasaan Allah yang sangat bermakna bagi keselamatan
            orang-orang yang selalu menjaga diri dari perbuatan dosa. Apa

            yang dimaksud dengan   ًةَيآ (tanda kebesaran-Nya)? para ulama

            menjelaskan  dengan  beragam,  ada  yang  menyatakan  bahwa

            yang dimaksud dengan tanda di sini adalah tumpukan batu yang

            digunakan  untuk  menghancurkan  kaum  Lut  akibat  mereka

            melampaui batas berupa aksi penyimpangan seksual. Ada juga
            yang mengatakan tanda ini adalah danau Tiberias yang pada saat

                                            22
            itu  airnya  kotor  dan  bau  busuk .  Ini  adalah  tanda  kekuasaan
            Allah  yang  meningkatkan  kualitas  keimanan  orang  yang  takut
            azab akhirat. Artinya, takut itu ada dua yaitu takut yang menjadi

            bekal  untuk  meningkatkan  kualitas  ibadah  sehingga  meraih

            nikmat khusyu’ dan takut yang menjadi benteng penyelamatan

            diri  dari  perbuatan  yang  membahayakan.  Keduanya  sangat

            diperlukan bagi kehidupan umat beriman.




            22  Lih. Al Zuhaily, Whabah bin Mushtafa, Tafsir al Munir fil ‘aqidah, wassyariah
            wal manhaj, Darul fikri al Muashir, Damaskus 1418 H, jld 27:31
                                         206
   207   208   209   210   211   212   213   214   215   216   217