Page 36 - Tadabbur Surat Adh Dhuha
P. 36

Rasulullah  dan  umatnya  yang  datang  dari  pihak  pembenci

           terhadap hak dan keadilan tidak pernah lepas dari pendengaran

           Allah  Yang  Maha  Mendengar  semua  suara  makhluk-Nya,  maka

           sangatlah  bermakna  manakala  seorang  hamba  memanfaatkan
           bagian malam untuk berkomunikasi dengan-Nya terutama pada

           saat  malam  mencapai  puncaknya  ketenangan.  Pada  umumnya

           manusia  sedang  tidur  nyenyak  maka  saat  itulah  puncaknya

           ketenangan  untuk  dialog  dengan  Zat  Yang  Mahakuasa  demi
           meraih bimbingan bagi masa depan. Inilah yang biasa Rasulullah

           lalui  yang  terdengar  pihak  luar  secara  sembunyi.  Mereka  suka

           mencuri waktu dengan sembunyi-sembunyi mendekati Rasulullah

           tengah malam untuk mendengar bagaimana berinteraksi dengan
           Al-Quran.  Ketika  beberapa  malam  suara  beliau  tidak  terdengar

           maka  muncul  perkiraan  bahwa  beliau  ditinggal  dan  dijauhi

           Rabnya, benarkah????

            Ternyata tilawah yang Rasul laksanakan malam hari membawa

            orang kafir tenggelam dalam keindahan Al-Quran meski mereka
            masih dalam kemusyrikan.
            Karena itu, hendaklah kita sebagai umatnya menjadikan tilawah

            Al-Quran  sebagai  bimbingan  terbaik  bagi  pembekalan
            komunikasi dengan semua lapisan umat termasuk orang yang
            masih dalam kemusyrikan.



                                          33
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41