Page 82 - Tadabbur Surat Adh Dhuha
P. 82
MS. Yang kami dengar bukan begitu, tetapi urusan dunia
diserahkan kepada masing-masing sementara urusan agama
harus ada dalilnya.
Ps. Kita perhatikan kembali dengan cermat makna hadits ملعأ متنأ
مكايند رمأب “kamu lebih mengetahui urusan dunia kamu”,
beliau tidak bersabda ايندلا رمأب ملعأ متنأ (kamu lebih tahu
tentang urusan dunia), sebab redaksi ini bertentangan
dengan ajaran Islam. Karena Islam itu adalah pedoman hidup
manusia di dunia yang bermakna bagi kepentingan hidup di
dunia dan di akhirat. Urusan dunia tidak dapat diposisikan
sebagai lawan agama, tidak pula dijadikan sebagai pasangan
agama, akan tetapi sebagai sarana, kesempatan dan bekal
untuk melaksanakan aturan agama. Dengan apa lagi kita
melaksanakan aturan agama jika tidak menggunakan dunia
saat berada di dunia. Memposisikan dunia sebagai lawan
agama perlu ditinjau kembali, demikian pula menjadikan
dunia sebagai pasangannya. Sebab dalam AlQuran sering
terulang pasangan dunia adalah akhirat.
MS. Kembali kepada masalah dhalalah ternyata harus dibatasi,
apakah bid’ah juga harus dibatasi?
79

