Page 77 - MAJALAH 161
P. 77
kecil dan sempit.
Akhirnya sampailah kami di dasar gua.
Tidak luas daratan tempat untuk berpijak.
Dasar gua didominasi air yang bak kolam
kecil. Sangat jernih, bening. Tampak hijau
kebiru-biruan, berkilauan tertimpa cahaya dari
lampu kecil kami. Rasanya tak sabar untuk
langsung menceburkan diri ke dalamnya.
Namun saya tertahan, ternyata kedalaman
yang tidak begitu dalam saja mencapai
2 meteran. Ini menyurutkan saya untuk
menikmati sensasi Gua Kristal, karena tidak
pandai berenang. Sungguh sayang, tidak bisa
menikmati segarnya air Gua Kristal.
Begitu beningnya sampai kita tidak bisa
membaca kedalaman airnya. Di sisi sebelah
kiri yang terlihat berwarna hijau tua, tentunya
sangat dalam, celah ini terhubung langsung FOTO : SUCI/IW
dengan laut. Ya memang, airnya terasa agak
asin ketika saya membasuh muka, namun
segar… tidak terbayang saya tadi menuruninya. Tinggi
Saat saya masih menikmati pesona air di sekali, mampukah saya kembali ke atas?..... Disarankan :
dasar Gua Kristal, salah satu anak remaja yang Anak-anak remaja penduduk setempat - Waktu yang tepat ke Gua Kristal
menemani kami menginformasikan bahwa membantu saya, setapak demi setapak kembali adalah dari pukul 09.00 WITA s.d.
salah satu teman saya yang sudah kembali menapaki batuan-batuan karang yang tajam 14.00 WITA, di saat matahari cerah.
lagi ke atas, hampir pingsan. Mungkin karena dan licin, curam dan terjal. Alhamdulillah saya Jangan datang terlalu pagi ataupun
kekurangan oksigen. Akhirnya, saya pun kembali ke mulut gua dengan selamat. sore, karena tidak bisa menyaksikan
mengakhiri menikmati pesona dan sensasi Teman yang tidak turut serta turun air berwarna hijau dan gua akan
Gua Kristal ini. ke dasar gua menanyakan kepada semakin gelap;
Untuk kembali lagi ke atas, sesaat saya saya, bagaimana? Saya jawab dengan - Sebaiknya bawalah senter ataupun
menengadahkan kepala ke arah mulut gua, mengacungkan ibu jari, KEREN!..... SC alat bantu penerangan lainnya;
- Berhati-hatilah ketika turun ke
kolam Gua Kristal.
161 XLVIII 2018 PARLEMENTARIA 77

