Page 69 - MAJALAH 112
P. 69

LIPUTAN KHUSUS



































              SETJEN DPR RI “KALAHKAN”



             SETJEN PARLEMEN YUNANI DAN INDIA



                   ak oase di padang pasir,  mittee pada Oktober 2013 lalu.     voting melalui system secret ballot.
                   peribahasa yang tepat di-                                    Dalam voting dengan total 106
              Bsandangkan untuk Kesetjen-       Melihat kondisi demikian, Sekre-  pemilih yang notabene merupakan
            an DPR RI. Betapa tidak, di tengah  taris Jendral DPR-RI, Dr. Winantu-  parlemen Negara-negara se-dunia
            hujatan yang kerap diterima DPR  ningt yastiti Swasanany ber-       ini, Indonesia meraih suara tertinggi
            sebagai lembaga Negara sekaligus  keyakinan sebagai bangsa yang  dengan 46 suara. Sementara India
            lembaga politik, beberapa waktu  berkembang dan cukup disegani  dan Yunani masing-masing meraih
            lalu Setjen DPR malah menoreh-    di mata internasional, keterlibatan  39 dan 20 suara, serta terdapat 1
            kan prestasi yang mengharumkan  Indonesia bisa lebih dari sekedar  (satu) suara abstain. Konon, proses
            nama bangsa. Lewat voting dalam  menjadi anggota ASGP biasa. Oleh  voting ini baru terjadi dalam sidang
            rangkaian sidang  Association of  karena itulah Pertengahan Maret  ASGP, mengingat Thailand yang
            Secretaries General of Parliament  lalu Win, begitu ia biasa disapa, be-  telah menjadi anggota Executive
            (ASGP), Setjen DPR RI meraih suara  serta beberapa jajaran Kesetjenan  Committee  lebih dahulu tidak
            terba nyak mengalahkan Yunani dan  DPR menghadiri Sidang ASGP di Je-  melalui jalur pemungutan suara
            India. Dari sana Indonesia berhak  newa, Swiss.                     seperti Indonesia.
            menjadi anggota Executive Com-
            mittee ASGP.                        Kehadiran Sekjen DPR untuk men-   Keberhasilan tersebut tentu tidak
                                              calonkan diri sebagai anggota Exe-  terlepas dari kontribusi aktif Indo-
              Tentu bukan hal yang mudah  cutive Committee ASGP ini tidak  nesia dalam persidangan ASGP. Win
            menjadi anggota Executive Com-    serta merta dapat dengan mudah  sebagai Sekjen DPR RI juga secara
            mittee ASGP, mengingat  selama ini  diraih. Pasalnya, selain Indonesia,  intensif membangun komunikasi
            keterwakilan Asia dalam forum per-  ada dua Negara lainnya yang me-  dengan para peserta dari berbagai
            temuan dan komunikasi antar-Sek-  miliki tujuan yang sama, Yunani dan  kawasan regional. Tak berlebihan
            retaris Jenderal dan pejabat Setjen  India. Sementara hanya ada dua po-  jika kemudian Indonesia mendapat
            parlemen sedunia ini hanya diwakili  sisi kosong untuk anggota Executive  kepercayaan dan dukungan dari
            oleh Mr. Somsak Manunpichu, Vice  Committee ASGP.                   negara-negara di kawasan Eropa,
            Secretary General of the Senate of                                  Arab, Afrika dan Asia. Bahkan du-
            Thailand. Itupun baru resmi diang-  Untuk memenuhi rasa keadilan  kungan untuk Indonesia pun datang
            kat sebagai Anggota Executive Com-  dan demokrasi, maka dipilihlah jalur  dari negara-negara berbahasa Span-


                                                                             PARLEMENTARIA  EDISI 112 TH. XLIV, 2014  69
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74