Page 55 - MAJALAH 114
P. 55
pembagian pupuk ke para petani
dengan harga yang terjangkau.
Memasuki tahun 2014 ini, pupuk
agak kacau, karena alokasi nasional
berkurang,” papar mantan Ketua
DPC PKB Ponorogo ini.
Petani sangat terpukul bila pupuk
langka. Kalau pun ada, harganya
melangit tak terjangkau petani.
Atau ketika harga komoditas perta-
nian sedang membaik, tiba-tiba har-
ganya dirusak oleh produk-produk
impor yang jauh lebih murah. Dua
kondisi ini sangat menyedihkan dan
menyulitkan petani. Begitulah ma-
salah dunia pertanian di Tanah Air
sepanjang yang diamati oleh Ibnu
di Komisi IV DPR. melupakan perannya sebagai ayah Ibnu. Kini, selain sibuk sebagai ibu
dan suami di rumah. Ibnu tetaplah rumah tangga, sang istri juga telah
Pada pemilu April 2014 lalu, Ibnu kepala rumah tangga yang baik. memiliki sebuah butik pakaian.
kembali mencalonkan diri menjadi Di rumahnya ada istri tercinta
anggota DPR dari dapil yang sama. Yuseptewati yang dinikahinya tahun Kepada kedua buah hati tercin-
Perolehan suaranya terus melejit 1993. Dari hasil pernikahannya tanya itu, Ibnu juga telah menga-
hingga mencapai 76 ribu lebih. Ibnu itu, Ibnu dikarunia dua buah hati, jarkan kemandirian hidup dengan
dipercaya kembali oleh masyarakat masing-masing Alyani Anadya berwirausaha. Kedua anaknya ikut
pemilihnya untuk menjadi wakil Sabrina dan Ibnu Alfandi Yusuf. berbisnis pakaian di butiknya terse-
rakyat di DPR RI. Pada Oktober 2014 but. Saat mengajak pergi ke Tanah
nanti, matan Wakil Ketua Dewan Kesibukannya sebagai wakil raky- Abang atau Thamrin City Jakarta,
Syuro DPW PKB Jatim ini, akan at, memang, telah menyita waktun- kedua anaknya dibebaskan untuk
dilantik untuk periode keduanya ya bersama keluarga. Namun, masih belanja pakaian sendiri sesuai sele-
(2014-2019). ada sang istri yang memberikan per- ra dan insting bisnisnya, untuk ke-
hatian penuh pada putra putrinya. mudian dijual di butik. Di sinilah
Suka Dangdut dan Jazz “Anak saya tidak pernah berkomen- kemandirian dan entrepreneurship
tar tentang kesibukan saya, karena terbangun. Ibnu mengaku malah ja-
Sukses sebagai politisi, tentu tak ibunya lebih banyak di rumah,” kilah rang mengajak rekreasi.
Di waktu senggang, ketika tak
ada kesibukan yang padat, ia selalu
menyempatkan berolahraga joging
untuk tetap memelihara kebugaran
tubuhnya. Selain suka berjoging,
Ibnu juga ternyata suka pada musik
dangdut dan Jazz. Mendendangkan
lagu-lagu dangdut ia sangat suka.
Sebut saja, lagu berjudul “Siksa
Kubur” dan “Bunga Dahlia” dari Ida
Laela. Lagu “Malam Syahdu” dari
Rhoma Irama juga ia suka. Bahkan,
tak ketinggalan lagu-lagu dari Elvie
Sukaesih jadi favoritnya. (mh) foto:
iwan armanias, naefurodjie/parle/iw
Ibnu Multazam bersama warga masyarakat
saat acara kenduri sebelum pelaksanaan
pengerukan sumber air
PARLEMENTARIA EDISI 114 TH. XLIV, 2014 55

