Page 71 - MAJALAH 158
P. 71
PERNIK
LAPORAN UTAMA
“Jadi bagaimana
kita membuat sistem
keamanan bagi
anggota dewan
sekaligus memberikan
ruang publik bagi
rakyat,” FOTO: JAKA/IW
keamanan. Parlemen termasuk dalam pengamanan Parlemen menjadi kaku dan angker.
“Saya ingin masyarakat yang datang objek vital negara, maka perlu Tidak akan menjauhkan rakyat dengan
ke DPR merasa aman dan nyaman. penguatan sistem pengamanan. wakilnya. Tito juga menyampaikan,
Begitupun dengan para anggota dewan “Jangan sampai setelah adanya bahwa Tim Teknis dari Polri akan segera
dan pegawai yang bekerja di lingkungan kejadian besar yang menelan korban berkomunikasi dengan Kesetjenan DPR
DPR RI,” ujar Bamsoet. jiwa, baru kita gerabak-gerubuk saling RI untuk membicarakan lebih lanjut
“Kawan-kawan wartawan dan menyalahkan. MoU ini menjadi langkah terkait dengan MoU tersebut.
pegawai parlemen yang bekerja di preventif untuk meminimalisir berbagai Sementara itu, Plt Sekretaris
sini, tentu datang dengan niat baik. kejadian yang tidak kita inginkan Jenderal DPR RI Damayanti
Begitupun masyarakat yang datang akibatnya lemahnya pengamanan,” menyampaikan bahwa kerja sama
dengan suka cita untuk menyampaikan imbuh Bamsoet. antara DPR RI dengan Polri sudah
aspirasinya. Saya tidak bisa bayangkan Baik Bamsoet maupun Kapolri terjalin lama, hal itu bisa dilihat dari
jika sampai terjadi apa-apa dengan mengatakan, penguatan sistem ditempatkannya Polisi Pam Obvit
mereka, misalnya menjadi korban pengamanan tidak akan membuat (Pasukan Pengamanan Objek Vital) di
ledakan bom atau kerusuhan akibat Kompleks Parlemen.
lemahnya pengamanan,” ujarnya. “MoU antara DPR RI dengan Polri
“Saya jamin, penguatan keamanan “Jangan sampai juga tentang Pengamanan Kompleks
di Kompleks Parlemen tidak akan sistem ini terlalu ketat Parlemen ini sebagai payung hukum,
mengganggu hubungan rakyat dengan sehingga menyulitkan yang nanti akan segera dibahas
wakilnya. Ini semata pemenuhan standar peraturan di bawahnya,” ungkap Maya
operasional pengamanan agar siapapun hubungan antara sapaan akrab Damayanti.
yang datang ke Parlemen, terjamin rakyat dan wakil Lebih lanjut, Maya sampaikan bahwa
keselamatan dirinya,” tegas Bamsoet. selama kerja sama pengamanan dengan
Dalam kesempatan tersebut, rakyat. Demokrasi ini Polri sudah terjalin seperti pengamanan
Kapolri Jenderal Tito Karnavian adalah pintu untuk ketika demo-demo di Kompleks
menegaskan bahwa pengamanan yang Parlemen. “Kita akan segera membahas
dilakukan Polri tidak akan mengganggu menyampaikan peraturan-peraturan di bawahnya,
hubungan antara DPR dan masyarakat. aspirasi,” agar realisasi dari MoU ini bisa segera
“Jadi bagaimana kita membuat sistem dilaksanakan,” tutupnya. SKR
keamanan bagi anggota dewan
sekaligus memberikan ruang publik
bagi rakyat,” ujar Tito.
“Jangan sampai juga sistem ini
terlalu ketat sehingga menyulitkan
hubungan antara rakyat dan wakil
rakyat. Demokrasi ini adalah pintu untuk
menyampaikan aspirasi,” imbuhnya.
Tito sampaikan bahwa pada tahun
2003, saat menjadi Kasatkamplek,
pernah mengurus kasus ledakan bom di
basement DPR. “Untung waktu itu tidak
ada korban jiwa. Setelah saya pelajari, ini
akibat lemahnya sistem pengamanan,”
ujar Tito.
Sesuai dengan Peraturan Kapolri FOTO: JAKA/IW
Tahun 2007 yang menyatakan Kompleks
158 XLVIII 2018 PARLEMENTARIA 71

