Page 48 - MAJALAH 174
P. 48

KUNKER




            Penanganan Limbah                                                  saat saat memimpin Tim Kunspek
                                                                               Komisi VII DPR RI bersama Dirjen
            Harus Diselesaikan                                                 Gakkum KLHK meninjau proses
                                                                               pengolahan limbah dari PT. TEL
                                                                               di Muara Enim, Sumatra Selatan,
            Lebih Serius                                                       baru-baru ini.
                                                                                 Menurut Nasir direktur
                                                                               perusahaan harus bertanggung
                                                                               jawab tentang proses limbah
            Komisi yang membidangi ruang lingkup Energi,                       perusahaan tersebut. Selain
                                                                               melakukan penyegelan
            Lingkungan Hidup, Riset dan Tekhnologi melakukan                   terhadap lokasi pengolahan dan
            agenda Kunjungan Kerja Spesifik meliputi Provinsi                  pembuangan limbah PT. TEL, Ia
            Sulawesi Tengah dan Sumatera Selatan. Dengan fokus                 juga meminta  semua peralatan
            pengawasan peninjauan Limbah.                                      terkait pengolahan limbah
                                                                               PT. TEL harus dibawa keluar
                                                                               jika perusahaan tidak mampu
                                                                               mengelola secara profesional
                     etua Panitia Kerja       Undang-Undang (UU) Nomor 32      serta memiliki kajian standar
                     (Panja) Limbah dan       tahun 2009 tentang Perlindungan   perusahaan yang berpengalaman.
                     Lingkungan Komisi VII    dan Pengelolaan Lingkungan          Pada kunjungan bulan Maret
                     DPR RI Muhammad          Hidup .                          lalu, Nasir sebenarnya sudah
           KNasir memerintahkan                 “Kita buat penegasan, Dirjen   memperintahkan KLHK untuk
            Direktur Jenderal (Dirjen)        Gakkum kita perintahkan          menyegel landfill ini, namun
            Penegak Hukum Kementerian         untuk menyegel lokasi ini dan    proses penyegelan itu ternyata
            Lingkungan Hidup dan Kehutanan    memproses perusahaan secara      tidak ada. "Nanti kami juga
            (KLHK) untuk menyegel lokasi      pidana. Karena menurut saya      akan mempertanyakan kepada
            pengolahan dan pembuangan         sudah melanggar aturan undang-   Kementerian, proses yang
            limbah PT. Tanjung Enim Lestari   undang 32 tahun 2009. Kami ingin   pada waktu kita datang ke sini
            (TEL). Penyegelan ini dilakukan   lihat nanti, apabila air limbah   sebelumnya, ternyata tidak
            karena perusahaan dianggap        itu tidak berubah tapi dia sudah   dilakukan penyegelan. Oleh
            tidak mampu mengelola limbah      dilakukan proses pembuangan,     karena itu, kita datang kesini
            secara profesional sesuai dengan   itu harus diproses,” tegas Nasir   untuk menyaksikan langsung
                                                                               penyegelan, dan kami membuat
                                                                               penegasan kepada  Dirjen Gakkum
                                                                               untuk memproses secara hukum
                                                                               sesuai UU Nomor 32 tahun 2009
                                                                               secara pidana," ujar Nasir.
                                                                                  Proses penyegelan ini menurut
                                                                               Nasir sudah sesuai dengan
                                                                               UU Nomor 32 tahun 2009.
                                                                               Apabila perusahaan tidak bisa
                                                                               memusnahkan atau mengelola
                                                                               limbah tersebut, perusahaan wajib
                                                                               menyerahkan kepada pihak lain.
                                                                               Namun jika tidak, perusahaan
                                                                               akan dikenakan sanksi pidana
                                                                               padahal mereka sudah diberikan
                                                                               kesempatan untuk memproses
                                                                               pengolahan limbah.
                                                                                  Dalam kesempatan yang sama,
                                                                               Anggota Komisi VII DPR RI Yulian
                                                                               Gunhar mengatakan Panitia Kerja
            Tim Kunspek Komisi VIII DPR RI meninjau proses pengolahan limbah dari PT. TEL di Muara Enim, Sumsel. Foto: Eno


            48 48    PARLEMENTARIA      EDISI 171      TH. 2019
                   PARLEMENTARIA      EDISI 174      TH. 2019
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53