Page 8 - MAJALAH 126
P. 8

PROLOG


























































                  ntuk pertama kalinya     bagai perwujudan kedaulatan rak­  mengatakan kompleksitas politik,
                  pemilihan umum kepala  yat di daerah. Pilkada serentak juga   baik di tingkat nasional maupun
                  daerah (Pilkada) akan    penting karena di satu sisi sema­  daerah yang terjadi membuat situ­
          Udigelar secara serentak         ngat efisiensi disandarkan dan di   asi kurang kondusif dan berdampak
          mulai akhir tahun ini. Pilkada kali   sisi lain peran serta rakyat secara  pada psikologi daerah dalam mem­
          ini merupakan pertaruhan teramat   langsung bisa dipertahan kan.   persiapkan pilkada. Apabila hal ini
          penting bagi bangsa ini dalam ber­                                 tidak diantisipasi dengan kepe­
          demokrasi. Karena itu harus  ber­  Namun lima bulan menjelang pelak­  mimpinan yang tegas pada tingkat
          langsung sesuai dengan agenda dan  sanaan pilkada, persoalan teknis  nasional, dikhawatirkan dapat me­
          pantang ditunda. Pilkada serentak  masih saja menghantui kesiapan   micu lahirnya masalah lanjutan.
          yang bakal digelar pada 9 Desember   pesta rakyat lokal tersebut. Pada­  “Bisa menjadi tidak terkendali di
          mendatang adalah awal dari pelak­  hal, seharusnya semakin mendekati  kemudian hari,” imbuhnya.
          sanaan agenda besar dalam pena­  pemungutan suara, para peserta
          taan demokrasi elektoral.        dan penyelenggara tidak lagi ter­  Diantara problem teknis tersebut
                                           jebak pada aspek teknis, melainkan   misalnya, belum tuntasnya persoal­
          Pilkada serentak pada 9 Desember   politis.                        an penganggaran penyelenggaraan
          bisa menjadi embrio dari enam ge­                                  pilkada di daerah. Baik anggaran
          lombang pilkada mendatang se­    Politisi PDI Perjuangan Arif Wibowo  untuk Komisi Pemilihan Umum



          8  PARLEMENTARIA  EDISI 126 TH. XLV, 2015
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13