Page 80 - MAJALAH 81
P. 80
Staf khusus. Saat ini tenaga ahli fraksi saya di lorong ruangan fraksi. Sehingga
Fasilitas lain yang juga menjadi ada tiga atau empat, saya gak tau dapat mengganggu suasana kerja.
sorotan mantan anggota DPRD Jawa fraksi lainnya mungkin lebih banyak,” Dikatakan juga bahwa keadaan ini
Barat ini mengenai staf. Menurutnya katanya. menambah beban para karyawan yang
staf kesekjenan yang mendampingi- Pada prinsipnya, apapun dirinya beraktivitas mengingat sempitnya
nya juga berbeda dengan fraksi lain- berusaha memaklumi keadaan yang ruangan, nafaspun seolah-olah harus
nya. Namun lagi-lagi dimakluminya, ada, mungkin karena anggotanya le- bergatian, mereka berharap nanti apa
ia memandang hal itu wajar. “Kalau bih sedikit, tidak seperti fraksi Golkar bila DPR nenbangun gedung baru ru-
jumlah staf sih wajar, asal professional ataupun fraksi Demokrat yang jum- angan Sekretariat Fraksi Hanura minta
tidak masalah, yang penting fasilitas lahnya ratusan. “Kalau saat pagi hari, agar diperhatikan jangan seolah-olah
standarnya kita harus mendapatkan sama-sama datang naik ruangan, me- dianak-tirikan.
sama,” katanya. reka pasti butuh akses yang lebih ba- H.Sigit Bawono juga nengeluhkan
Namun kalau jumlah staf ahli, nyak. Jadi, meskipun merasa dianak- bahwa kondisi ini diperparah tidak ada
masih kurang jauh. Untuk Komisi VI tirikan, kami tetap berupaya untuk ruangan untuk sholat bagi karyawan
misalnya, menangani bidang BUMN, selalu memakluminya. Sekretariat Fraksi Hanura, mereka
Koperasi, Perdagangan, Industri. Ma- Sementara itu Kepala Sekretariat apabila mau melakukan solat 5 waktu
sing-masing mempunyai spesifikasi Fraksi Hanura H. Sigit Bawono Prase- di lorong antara ruangan fraksi, hal
berbeda-beda, belum lagi permasala- tio, S.Sos mengatakan bahwa kondisi ini yang menjadi kendala mereka bila
han turunan dari BUMN tersebut. Sekretariat Fraksi Hanura saat ini ma- mau melaksanakan solat.
Seperti BUMN yang dijual, mulai sih sangat memprihatikan, mengingat Ditambahkan lagi bahwa Sekre-
dari masalah keuangan 141 BUMN, keadaannya yang kurang memadai. tariat Fraksi Hanura sampai sat ini juga
manajemennya, masalah privatisasi, Kondisi ruangan dengan ukuran 3 X tidak memiliki ruangan pantri atau
masalah restrukturasi, sehingga ca- 4 itu diisi 9 orang dan yang 3 orang dapur, selama ini dapur Fraksi Partai
bang ilmunya sangat banyak, kare- dengan terpaksa berdiri, mengingat Hanura masih menumpang ke Fraksi
nanya minimal ada lima tenaga ahli. ruangan tersebut tidak cukup bila diisi Lain yaitu Fraksi PP, walau demikian
“Bahkan kalau mau ideal, mung- sembilan meja kursi. mereka tetap melakukan kegiatan ker-
kin satu anggota bisa mempunyai 10 Sigit juga menambahkan bahwa ja seperti b iasanya Fraksi-Fraksi yang
sampai 20 orang staf ahli, tetapi ya kondisi ruangan hingga sampai seka- lain, dan mereka juga sangat berharap
kasihan Negara ini, paling tidak lima rang juga tidak mempunyai ruang dengan adanya kondisi sekarang yang
orang,” harapnya. Menurutnya jum- tunggu, apabila ada tamu yang akan sangat memprihatinkan, meminta
lah staf ahli tersebut, juga disesuai- bertemu dengan Pimpinan Fraksi, kedepan mendapat perhatian lebih
kan dengan tupoksi masing-masing tamu tersebut menunggu sambil layak dan ada standarisasi ruangan.
komisi. Dirinya sendiri mengaku hanya berdiri diluar ruangan atao menunggu (sw/tm/spy)foto:doc parle
disediakan dua orang, tapi ia menam-
bah satu orang dengan biaya sendiri.
Erik mengungkapkan, ada ang-
gota dari Fraksi Demokrat yang mem-
punyai staf yang jumlahnya mencapai
20 orang yang kesemuanya digaji dari
kantong pribadi, karena memang ang-
gota tersebut merasa mampu untuk
membayar dan bersedia.
Untuk tenaga ahli menurutnya
harus sama serta tidak tergantung
dengan jumlah anggota. Pasalnya,
ketika memberikan pandangan untuk
pembahasan RUU misalnya, berdasar-
kan pandangan fraksi, jadi tidak dilihat
jumlah angota melainkan jumlah frak-
sinya.
“Saya usulkan jumlah tenaga ahli
fraksi, minimal sesuai dengan jumlah
komisi, dan ditambah dengan badan
alat kelengkapan anggota dewan yang Salah satu ruang rapat Fraksi Hanura di Gedung DPR RI
1
0 | PARLEMENTARIA | Edisi 81 TH. XLII, 2011 | 1
0 | PARLEMENTARIA | Edisi 81 TH. XLII, 2011 || PARLEMENTARIA | Edisi 81 TH. XLII, 2011 |
TH. XLII, 201 |
ARIA |
|
Edisi 81
1
ARLEMENT
P