Page 29 - MAJALAH 134
P. 29
POLA TAHUNAN PENYAKIT DBD
MENTERI KESEHATAN
Pola Min Max Kasus DBD 5 Tahun Terakhir Dibandingkan Data Tahun 2015
25000
22796
22490
20897
19554
20000 18366
16274
14302
15000 13872 13364 2015
12729 12766
11216 11643 10929 Maximal
11129
20018 9615
9188 9735 Minimal
10000 7986 8149 8484
8492 8108 7491 7877
6645 6686 Rata-rata
6602 6474 5987 6469 6674
5990
4436 4811 4486 4432 4460 4341 4837 4870 4706
5000 3219 3893
4073 2921
3316
1104
0
Jan Feb Mrt Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des Jan-16
Foto: Jay Meningkatnya kasus DBD pada bulan Januari - Februari berkaitan dgn banyaknya genangan
air pada musim hujan yg merupakan tempat perindukan nyamuk
Ketua Komisi IX DPR, Dede Yusuf
mestinya peran pemerintah daerah penanganan DBD, karena dari pantauan minimum dan maksimum kasus DBD
untuk melakukan tindakan preventif,” kami selama ini, di daerah, dana pada 5 tahun terakhir dapat dilihat
jelasnya. penanganan DBD di daerah sangat pola tahunan penyakit DBD bahwa,
Tindakan pencegahan yang perlu sedikit,” kata Syamsul. kasus DBD pada 5 tahun terakhir
dilakukan, terang Dede, salah satunya Politisi F-PG itu menambahkan, paling tinggi pada bulan Januari
adalah fogging. “Kalau dari Kementerian rencana tersebut sedang dibahas oleh dengan jumlah paling tinggi sebesar
Kesehatan itu sudah ada anggarannya pihaknya, menyusul tingginya temuan 22.798 kasus dan paling rendah sebesar
untuk pencegahan demam berdarah. kasus DBD di beberapa provinsi yang 8.492 kasus.
Jadi, mereka harus bekerja sama dengan salah satunya adalah Provinsi Bengkulu
pemerintah daerah,” tegas Politisi Partai dengan status kejadian luar biasa (KLB).
Demokrat ini. Selanjutnya, Wakil Ketua Komisi
Peran pemerintah dengan dinas IX DPR Ermalena saat raker dengan
lingkungan hidup dan kesehatan Menkes, (15/2) lalu, mengatakan perlu
itu, lanjut Dede, sudah harus mulai ada evaluasi mengenai Kejadian Luar
memeriksa karena di musim pancaroba Biasa (KLB) DBD ini.
(peralihan) seperti ini, harus mulai “Tindakan preventif yang
dicek daerah-daerah mana yang disampaikan Menkes tidak sesuai
kumuh dan padat penduduk. “Jangan dengan kenyataan, seperti fogging
sampai, ada tempat bersarang bagi dilakukan setelah ada korban, lalu
nyamuk,” tegasnya. dimana letak preventif yang dimaksud,”
Wakil Ketua Komisi IX DPR Syamsul tanya Erma.
Bachri mendorong agar Pemerintah Padahal tambahnya, DBD sudah
Pusat memasukkan anggaran dinyatakan sebagai KLB di beberapa
penanganan dan penanggulangan daerah, seharusnya ini menjadi
Demam Berdarah Dengue (DBD) di perhatian Kemenkes, terlebih KLB
daerah ke dalam Dana Alokasi Khusus DBD ini selalu terjadi setiap tahunnya.
(DAK) di tahun 2017 mendatang. Hal ini “Upaya preventif atau mencegah
terkait masih tingginya temuan kasus lebih baik dari pada terlanjur menjadi
akibat wabah DBD. wabah,” ujar politisi dari PPP itu.
“Hal ini untuk memberikan dana Sementara itu, dalam laporannya
yang memadai bagi daerah-daerah dihadapan Komisi IX DPR, Februari Foto: Oji
untuk melakukan langkah preventif lalu, Menteri Kesehatan Nila Moeloek
dan promotif untuk melakukan menerangkan dari grafik pola Wakil Ketua Komisi IX DPR, Syamsul Bachri
PARLEMANTARIA z EDISI 134 TH. XLVI - 2016 l 29

