Page 43 - Stabilitas Edisi 211 Tahun 2025
        P. 43
     menghadapi tantangan, namun regulator
          jasa keuangan memperkirakan aset
          industri asuransi bakal terus mengalami
          pertumbuhan termasuk di asuransi jiwa.
            PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia
          Tbk (TUGU) atau Tugu Insurance
          membeberkan sejumlah langkah untuk
          menghadapinya. Presiden Direktur Tugu
          Insurance Tatang Nurhidayat cukup
          pede kinerja industri asuransi umum
          khususnya di Tugu Insurance dapat
          terus ditingkatkan dari waktu ke waktu.
          Sejumlah langkah-langkah strategis
          sudah disiapkan perusahaan, antara lain
          upaya memperluas penetrasi pasar dan
          memberikan edukasi kepada masyarakat
          tentang pentingnya memiliki asuransi.
            Langkah berikutnya yakni
          menciptakan program edukasi yang
          terstruktur untuk meningkatkan
          literasi dan inklusi asuransi di Tugu
          Insurance. Tak berhenti sampai di situ,      Industri perasuransian akan terus tumbuh
          pihaknya juga bakal mengoptimalkan           positif di 2025. Tetapi wajib mengikuti
          pengembangan kompetensi Sumber
          Daya Manusia (SDM) di industri asuransi      dan mengambil peluang bisnis dari
          Indonesia baik dari sisi karyawan            sejumlah program yang bakal dijalankan
          maupun menciptakan tenaga kerja              oleh Presiden Prabowo Subianto terkait
          kompeten, terampil, dan terstandarisasi.
          Langkah selanjutnya yaitu menyasar           pertumbuhan ekonomi Indonesia.
          transformasi digital. Tidak ditampik, saat
          ini perusahaan asuransi memang perlu
          beradaptasi dengan perubahan perilaku        Yulius Bhayangkara,
          nasabah melalui investasi teknologi dan      Ketua Umum Dewan Asuransi Indonesia (DAI)
          diversifikasi produk.
            Terlepas dari berbagai macam
          tantangan yang hadir, Ketua Umum   ucapnya.                          di Tanah Air. “Dengan berbagai
          Dewan Asuransi Indonesia (DAI)       Yulius menyebutkan 2025 adalah   kebijakan yang dilakukan OJK serta
          Yulius Bhayangkara meyakini industri   tahun dengan kesempatan yang besar.   langkah penegakan ketentuan dan
          perasuransian akan terus tumbuh positif   Pelaku perasuransian harus bisa   peningkatan integritas, OJK meyakini
          di 2025. Tetapi industri perasuransian   mengambil sejumlah potensi bisnis   sektor jasa keuangan dapat terjaga stabil
          wajib mengikuti dan mengambil     agar bisa tumbuh maksimal. Apalagi,   dan berkontribusi secara optimal bagi
          peluang bisnis dari sejumlah program   Presiden Prabowo Subianto berkomitmen   perekonomian nasional,” pungkas Plt
          yang bakal dijalankan oleh Presiden   melanjutkan sejumlah program yang   Kepala Departemen Literasi, Inklusi
          Prabowo Subianto terkait pertumbuhan   sudah berjalan di era pemerintahan   Keuangan dan Komunikasi M Ismail
          ekonomi Indonesia. Walau tantangan   sebelumnya. “Saya optimistis. Saya   Riyadi. *
          yang menghadang masih terbilang   sudah ketemu pelaku asuransi dan 2025
          sangat besar di masa mendatang,   kita akan terus baik. DAI melihat hal
          ia menegaskan, tapi harus dihadapi   tadi dan kita membangun kebersamaan
          pelaku industri perasuransian dengan   dalam koordinasi,” tukasnya.
          optimistis yang tinggi. “Walau tantangan   Nada positif tidak hanya datang
          masih sangat besar yang kita hadapi,   dari DAI. OJK juga memandang positif
          tapi optimistis ke depan masih tinggi,”   2025 bagi pelaku industri jasa keuangan
                                                                              www.stabilitas.id   Edisi 211 / 2025 / Th.XX 43





