Page 39 - Stabilitas Edisi 211 Tahun 2025

lembaga keuangan dapat menggunakan
dana CSR, dana sosial, atau surplus
operasional untuk menyalurkan Qardh
Hasan, sehingga risiko kredit relatif lebih
rendah karena dana yang digunakan
bukan berasal dari modal utama bank.
Kelima, Potensi Pengembalian
Dana dari Hibah Sukarela. Dalam
beberapa kasus, penerima Qardh Hasan
memberikan hibah sukarela sebagai tanda
terima kasih kepada lembaga keuangan
yang telah memberikan pinjaman.
Meskipun hibah ini tidak diwajibkan,
praktik ini dapat menjadi tambahan
sumber pendapatan non-komersial bagi
bank. Hibah sukarela yang diterima
dapat digunakan oleh bank syariah untuk
mendukung kegiatan sosial lainnya.
Keenam, Dampak Positif Terhadap
UMKM dan Kemandirian Ekonomi. Banyak
nasabah yang menggunakan Qardh
Hasan untuk memulai atau memperluas
usaha mikro dan kecil. Ketika usaha
tersebut untuk kepentingan sosial di masa ini untuk cross-selling atau menawarkan tersebut berhasil, potensi bagi mereka
depan. produk-produk lain seperti murabahah untuk menjadi nasabah komersial yang
(pembiayaan jual beli), mudharabah (bagi menggunakan produk pembiayaan
Potensi Ekonomi hasil), atau ijarah (sewa), yang memiliki berbasis keuntungan menjadi sangat
Potensi ekonomis yang dapat diterima potensi keuntungan. Cross-selling ini besar.
oleh bank syariah dari penerapan produk dapat meningkatkan nilai seumur hidup
Qardh Hasan perlu dilihat dari beberapa nasabah (customer lifetime value) dan Kesimpulan
perspektif. Berikut beberapa poin yang pada akhirnya meningkatkan profitabilitas Secara keseluruhan, Qardh Hasan
menjelaskan potensi ekonomis tersebut: bank secara keseluruhan. adalah instrumen penting dalam sistem
Pertama, Peningkatan Reputasi dan Ketiga, Inklusi Keuangan dan Potensi keuangan syariah karena menggabungkan
Kepercayaan Nasabah. Produk Qardh Pasar Baru. Qardh Hasan membuka aspek sosial dan ekonomi. Produk ini tidak
Hasan dapat berpeluang meningkatkan akses layanan perbankan bagi segmen hanya menyediakan bantuan keuangan
citra bank syariah sebagai lembaga yang masyarakat yang sebelumnya tidak bagi yang membutuhkan, tetapi juga
peduli terhadap kesejahteraan sosial dan terjangkau oleh sistem perbankan mencerminkan nilai-nilai kebajikan,
ekonomi masyarakat. Bank syariah yang formal, terutama mereka yang ada keadilan, dan solidaritas dalam keuangan
secara konsisten menyediakan produk di sektor mikro, kecil, dan menengah syariah. Selain itu, Qardh Hasan berfungsi
ini dapat membangun kepercayaan yang (UMKM) serta di daerah pedesaan. sebagai alat penting untuk inklusi
kuat di kalangan nasabah dan masyarakat Dengan meningkatnya inklusi keuangan, keuangan, membantu mengurangi risiko
luas. Meningkatnya reputasi ini bisa bank syariah dapat memperluas basis kredit, dan mendorong pertumbuhan
diterjemahkan ke dalam loyalitas nasabah nasabahnya, menciptakan segmen ekonomi mikro yang pada akhirnya
yang lebih tinggi. Loyalitas ini juga bisa pasar baru yang pada gilirannya akan berkontribusi pada profitabilitas jangka
mengurangi churn rate (tingkat pergantian menggunakan produk keuangan lainnya di panjang bank syariah. *
nasabah), yang secara tidak langsung masa depan. .
akan menurunkan biaya akuisisi nasabah Keempat, Pengurangan Risiko Kredit LPPI
File ini dapat diunduh melalui : http://lppi.or.id/produk/riset/
baru. dan Aset Produktif. Meskipun Qardh Untuk korespondensi dan informasi lebih lanjut, hubungi :
Divisi Riset dan Pengembangan Program (DRPP)
Kedua, Peluang Cross-Selling Produk Hasan bersifat non-profit, lembaga Telp: (021) 71790919 | Email: riset@lppi.or.id
Website : www.lppi.or.id
Lain. Meskipun Qardh Hasan tidak keuangan syariah tetap harus menjaga Disclaimer: Tidak ada satu bagian pun dalam publikasi ini yang ditujukan
menghasilkan keuntungan langsung, keseimbangan antara aspek sosial dan sebagai promosi, penawaran, rekomendasi, nasihat investasi, atau untuk
membentuk dasar keputusan-keputusan strategis atas suatu kegiatan,
produk, dan/atau jasa dari pihak manapun. Oleh karena itu, LPPI tidak
bank syariah dapat menggunakan produk keberlanjutan bisnis. Dalam hal ini, bertanggung jawab terhadap keputusan pihak manapun.
www.stabilitas.id Edisi 211 / 2025 / Th.XX 39