Page 73 - Stabilitas Edisi 202 Tahun 2024
P. 73
etika gelombang inovasi
teknologi menyerbu hampir
semua sendi kehidupan,
Ksatu pelajaran penting
bisa diambil: kemajuan teknologi
memperburuk tantangan yang sudah
lama ada terkait ketahanan siber.
Dengan banyaknya kejadian pencurian
data publik dapat memahami bahwa
terdapat peningkatan kesenjangan antara NAH, INI YANG
organisasi yang memiliki ketahanan siber PALING BESAR.
dan organisasi yang tidak.
Nah memasuki tahun 2024 ini, NEGARA-NEGARA
inovasi teknologi diprediksi akan terus AKAN MELAKUKAN
berlanjut dan sudah bisa dipastikan OPERASI SIBER
ancaman keamanan siber pada
perusahaanperusahaan akan makin DEMI KEUNTUNGAN
meningkat. Beberapa lembaga riset yang GEOPOLITIK DIMANA
concern dengan mengatakan bahwa
ada sederet ancaman siber yang perlu PRIORITASNYA
menjadi perhatian dan diwaspadai pada TERMASUK AMBISI
2024. Di antaranya adalah serangan
ransomware yang lebih canggih terutama GEOPOLITIK, Pratama Persadha,
yang memanfaatkan penggunaan PEMBANGUNAN Chairman Lembaga Riset
teknologi kecerdasan buatan dan enkripsi Keamanan Siber CISSReC
yang lebih kuat. EKONOMI, DAN
Hal tersebut diungkapkan oleh PERSAINGAN
Pratama Persadha, Chairman Lembaga
Riset Keamanan Siber CISSReC. DENGAN PESAING
Menurut dia, serangan yang perlu REGIONAL.
diwaspadai oleh pelaku bisnis dan juga
otoritas pada 2024 ini adalah serangan
terkait advanced persistent threat (APT)
yang lebih terfokus. Diperkirakan
serangan yang merujuk pada jenis
serangan siber yang lebih canggih tahun
ini akan mengincar sektor-sektor kritis, dengan email pribadi yang disesuaikan dimana prioritasnya termasuk ambisi
pemerintahan, dan bisnis-bisnis besar untuk mereka, jelas Pratama. geopolitik, pembangunan ekonomi, dan
dengan tujuan spionase dan pencurian Selain itu ancaman yang tidak persaingan dengan pesaing regional
data sensitif. bisa dianggap remeh adalah potenssi serta pengumpulan intelijen dan
Ancaman lain yang perlu diwaspadai perluasan serangan supply chain. serangan yang mengganggu terutama
adalah serangan siber dengan Sebabnya, ancaman ini mengincar menargetkan mata uang kripto, untuk
memanfaatka artificial intelligence rantai pasokan dengan maksud merusak mendanai operasi spionase,” terang
(AI). “AI akan berdampak besar pada integritas perangkat lunak dan perangkat Pratama.
keamanan siber karena ancaman keras yang digunakan oleh organisasi dan Sementara itu, berdasarkan studi
phishing dan SMS mungkin lebih sulit individu. dari Perusahaan keamanan siber asal
dikenali karena lebih sedikit kesalahan Akan tetapi di atas semua itu ada Rusia, Kaspersky, selain AI, serangan
ejaan dan kesalahan tata bahasa. Dengan ancaman yang paling besar yaitu terkait malware masih menjadi modus yang
akses ke informasi seperti nama, krisis dan risiko konflik geopolitik. akan sering digunakan oleh para penjahat
perusahaan, dan jabatan, penyerang “Nah, ini yang paling besar. Negara- siber dalam mengincar sistem operasi
dapat menggunakan AI untuk lebih negara akan melakukan operasi siber yang dimiliki oleh perusahaan dan
mudah menargetkan lebih banyak orang siber demi keuntungan geopolitik institusi negara.
www.stabilitas.id Edisi 202 / 2024 / Th.XVIII 73